![]() |
Pembangunan jembatan di Agam pada 2023 |
Lubukbasung - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, telah mengalokasikan dana sebesar Rp6,5 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023 untuk membangun 10 unit jembatan guna mempermudah akses bagi warga setempat.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Agam, Ofrizon, didampingi oleh Kepala Bidang Bina Marga, Gani Basya, menyampaikan bahwa saat ini proses pembangunan rata-rata telah mencapai 25 persen.
"Insya Allah, jembatan-jembatan ini akan selesai dan dapat digunakan oleh masyarakat pada pertengahan Desember 2023," ungkap Ofrizon.
Ia menjelaskan bahwa kesepuluh jembatan tersebut tersebar di beberapa kecamatan. Dua unit berada di Kecamatan Kamang Magek, yakni di Bansa dengan anggaran sebesar Rp1,1 miliar, dan di Tambuo dengan anggaran Rp976 juta.
Selanjutnya, dua unit jembatan terletak di Kecamatan Tanjung Mutiara, di Jorong Labuhan dengan anggaran sebesar Rp1,8 miliar, dan di Ujuang Guguang Bukik Batu Apuang dengan anggaran Rp700 juta.
Di Kecamatan Tanjung Raya, ada dua unit jembatan, satu berada di Tangah Nagari Koto Gadang Anam Koto dengan anggaran Rp280 juta, dan yang lainnya di Tangah dengan anggaran Rp365 juta.
Kemudian, di Kecamatan Lubuk Basung, terdapat dua unit jembatan, yaitu di Durian Labu Dusun Padang Baru Lubuk Jua Manggopoh dengan anggaran Rp190 juta, dan pengamanan abutment jembatan Simpang Batam dengan anggaran Rp100 juta.
Selanjutnya, di Jorong Muaro, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuh dengan anggaran Rp308 juta, serta rehabilitasi jembatan Rajang Bawan Tuo, Kecamatan Ampek Nagari dengan dana sebesar Rp121 juta.
Ofrizon menekankan bahwa pembangunan jembatan ini akan mengurangi waktu perjalanan dan meningkatkan aksesibilitas masyarakat menuju sekolah, pasar, tempat kerja, dan lainnya.
Ia juga mengakui bahwa Pemerintah Kabupaten Agam terus berkomitmen dalam membangun infrastruktur, terutama jembatan dan jalan, sebagai jalur penting yang menghubungkan masyarakat ke berbagai daerah.
"Pemerintah berdedikasi untuk mengembangkan infrastruktur guna memfasilitasi akses yang lebih baik dalam mendukung sektor ekonomi, pendidikan, dan pariwisata," tambahnya.(des)