Komentar |
| Arkadius Dt Intan Bano bersama PMD Sumbar foto bersama dengan peserta Bimtek, di Rocky Plaza Hotel Padang, Senin (11/9) |
Padang, fajarsumbar.com - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) bersama Anggota DPRD Provinsi Sumbar Arkadius Dt. Intan Bano, menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Aparatur Nagari/Desa, yang dilaksanakan di Rocky Plaza Hotel Padang, Senin (11/9/2023).
Ketua Pelaksana sampaikan, Bimtek ini merupakan Pokok Pikiran (Pokir) dari DPRD Provinsi Sumbar, dan dilaksanakan selama tiga hari yang diikuti Wali Nagari se Tanah Datar, Sekretaris Nagari dan Pemerhati Nagari. Sedangkan narasumber dari Kadis PMD Sumbar Amasrul, Kajati Sumbar, BPK Sumbar, Ombudsman, aparatur pemerintahan desa yang telah bersertifikat dari Kemendagri, dan diikuti 100 orang peserta Bimtek.
Anggota DPRD Sumbar H Arkadius Dt Intan Bano menyampaikan, materi tentang tupoksi DPRD dalam mendorong percepatan pembangunan di nagari. Legislator senior asal Tanah Datar ini menjabarkan secara luas dan rinci, mengenai tugas-tugas pokok dan fungsi wali nagari, undang-undang yang mempayungi, suka duka seorang Wali Nagari, serta ancaman jabatan bila tidak menjalankan amanah menurut tupoksi.
"Tema dari Bimtek ini kita wujudkan percepatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di Nagari/Desa, menuju Sumbar Madani yang unggul berkelanjutan," kata Arkadius.
Arkadius merinci, bahwa Wali Nagari merupakan satu kesatuan masyarakat hukum adat, yang paham adat, Wali Nagari harus tahu tatanan birokrasi pemerintahan, memahami akuntansi pemerintahan atau entrepreneur.
"Secara garis besar tupoksi kami di DPRD adalah, Bapemperda, anggaran dan pengawasan. Untuk percepatan pembangunan nagari, bidang-bidang DPRD meliputi infrastruktur, pembangunan ekonomi, pendidikan dan pelatihan, agama, adat, budaya dan wiraswasta," kata Dt. Intan Bano.
Sebelumnya, Kadis PMD Provinsi Sumbar Amasrul menyebutkan, terimakasih kepada anggota DPRD Arkadius Dt. Intan Bano, yang telah menitipkan Pokirnya di Dinas PMD Sumbar untuk kegiatan Bimtek ini. Bimtek ini merupakan angkatan pertama yang kita lakukan di tahun 2023 ini.
Dijelaskan Kadis PMD, RPJM merupakan cerminan untuk menyusun tiap tahun pelaksanaan kegiatan di Nagari, banyak Nagari yang RPJM tidak sejalan dengan pelaksanaan kegiatannya.
"Wali Nagari berwenang mengembangkan sumber-sumber yang ada di nagari, tidak akan cukup dana yang ada di Nagari, jika sumber-sumber asli nagari tidak ada. Perlu tata kelola aset-aset nagari dimanfaatkan dan ditingkatkan, pengelolaan Bumnag, swadaya-swadaya masyarakat dan sumber pendapatan nagari lainnya.
Sementara itu, Kabid Pemerintahan Nagari dan Desa Desrianto Boy menyampaikan, Bimtek itu untuk meningkatkan kapasitas, wawasan Wali Nagari dan perangkat nagari. "Diharapkan Bimtek ini berkembang dan meningkatnya pengetahuan perangkat nagari," pungkasnya. (F12)