Komentar |
| Bill Gates Bakal Sumbang Kendaraan Listrik |
Jakarta - Kemajuan teknologi kendaraan listrik dan kendaraan otonom semakin menarik perhatian para pemangku kepentingan, termasuk miliarder Bill Gates. Pada saat yang bersamaan, Gates berinvestasi sebesar USD 56 juta, setara dengan Rp 872,6 miliar, dalam startup robotaxi listrik bernama Glydways.
Bill Gates memiliki keyakinan bahwa kendaraan otonom (AV) akan segera mencapai titik kritis dalam adopsi massalnya. Dalam pandangannya, AV akan mengubah paradigma transportasi seperti halnya komputer pribadi (PC) mengubah cara kerja di kantor.
Investasi tersebut dilakukan melalui dana investasi ventura pribadinya, Gates Frontier, sebagai bagian dari putaran pendanaan Seri B yang berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 872,6 miliar untuk Glydways. Investasi ini juga didukung oleh investor penting lainnya, termasuk New Science Ventures, Khosla Ventures, dan perusahaan konstruksi Spanyol, ACS Group.
Sejak berdiri pada tahun 2016, Glydways telah berhasil mengumpulkan dana sebesar USD 70 juta atau setara dengan Rp 1,090 triliun. Misi utama Glydways adalah memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan dengan kapasitas optimal dan biaya yang rendah, sambil meminimalkan dampak lingkungan.
Glydways menggunakan teknologi canggih yang menggabungkan deteksi dan jangkauan cahaya (lidar), radar, dan kamera untuk mendeteksi lingkungan sekitar dan membuat keputusan mengemudi yang aman. Perusahaan ini mengoperasikan kendaraan listrik empat penumpang (EV) yang dikenal sebagai Glydcars, dirancang khusus untuk mobilitas perkotaan. Kendaraan ini beroperasi tanpa henti berkat teknologi perutean arus yang terus menerus dikembangkan oleh Glydways.
Keunggulan lainnya adalah kemampuan kendaraan Glydways untuk berkomunikasi satu sama lain, mengoordinasikan gerakan secara serempak untuk menghindari atau mengurangi kemacetan lalu lintas. Selain itu, kendaraan otonom ini lebih aman daripada kendaraan yang dikemudikan manusia karena patuh terhadap peraturan lalu lintas dan mampu menghindari kecelakaan.
Selain memberikan kemudahan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas, Glydways juga memberikan peluang menarik bagi pemerintah kota untuk mengadopsi solusi transportasi alternatif yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Dengan biaya lebih rendah, penyesuaian yang lebih baik, pengurangan kebutuhan infrastruktur, penjadwalan sesuai permintaan, dan jaringan modular yang luas, Glydways memberikan alternatif menarik bagi sistem angkutan massal tradisional di kota-kota.
Dengan dukungan Bill Gates dan investor-investor lainnya, Glydways berusaha untuk mengembangkan sistem angkutan cepat pribadi (personal rapid transit/PRT), yang akan memanfaatkan kendaraan otonom yang lebih kecil untuk memindahkan orang sesuai permintaan. Ini diharapkan dapat mengurangi kebutuhan akan kepemilikan mobil pribadi dan menjadi solusi yang lebih efisien di lingkungan perkotaan.
Investasi Bill Gates dalam Glydways menegaskan minatnya yang semakin besar dalam perkembangan pasar robotaxi dan upaya menuju solusi transportasi yang lebih berkelanjutan. Sebelumnya, Gates juga telah berinvestasi dalam perusahaan mobil otonom Cruise dan Aurora Innovation Inc.
Selain Glydways, ada banyak perusahaan rintisan lainnya yang mengadopsi teknologi dalam mengatasi masalah sehari-hari, seperti AvaWatz, yang mengembangkan alat kolaborasi untuk robot dan drone dalam menyelesaikan tugas-tugas yang memerlukan data yang kompleks.(BY)