![]() |
Harga BBM Pertalite Kapan Turun |
Jakarta - PT Pertamina (Persero) telah mengumumkan penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi per 1 November 2023. Salah satu jenis BBM, yakni Pertamax, kini mengalami penurunan harga menjadi Rp13.400 dari sebelumnya Rp14.000 per liter pada 1 Oktober 2023.
Namun, pertanyaan mengenai penurunan harga Pertalite masih menjadi tanda tanya. Menurut Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, harga BBM non-subsidi, termasuk Pertalite, mengikuti pergerakan harga minyak mentah di pasar internasional. Hal ini berarti fluktuasi harga BBM tersebut tergantung pada indeks harga minyak dunia yang berubah-ubah.
Ketika ditanya kapan harga Pertalite akan turun, Arifin tidak memberikan jawaban pasti. Harga BBM bersubsidi seperti Pertalite tidak selalu berubah secara langsung ketika harga minyak mentah mengalami gejolak. Penetapan harga BBM bersubsidi ini bergantung pada keputusan pemerintah, yang mempertimbangkan sejumlah faktor termasuk anggaran subsidi.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas (Dirjen Migas), Tutuka Ariadji, juga menyatakan bahwa harga keekonomian Pertalite masih lebih tinggi sekitar Rp2.000 per liter dibandingkan dengan harga jual saat ini. Oleh karena itu, peluang penurunan harga Pertalite masih belum terlihat.
Meskipun harga BBM non-subsidi mengikuti fluktuasi harga minyak internasional, harga BBM bersubsidi seperti Pertalite tetap stabil. Saat ini, tidak ada informasi lebih lanjut terkait potensi penurunan harga Pertalite di masa depan.(BY)