Komentar |
| Bupati Rusma Yul Anwar menyerahkan bantuan RTLH secara simbolis di Painan. |
Painan - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, di bawah kepemimpinan Bupati Rusma Yul Anwar, mengambil langkah progresif dengan merevitalisasi 1.115 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) pada tahun ini. Upaya ini bertujuan untuk menyediakan kebutuhan hunian yang layak bagi warga kurang mampu.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan di Painan pada Senin, 13 November 2023, dan dihadiri oleh Bupati Rusma Yul Anwar, Sekretaris Daerah Mawardi Roska, Ketua Badan Amil Zakat (Baznas) Yose Leonando, serta jajaran komisioner dan staf.
Dari total bantuan sebanyak 40 unit RTLH, 15 diantaranya dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023 senilai Rp300 juta atau Rp20 juta per unit. Sementara 25 unit berasal dari dana Baznas dengan alokasi dana Rp500 juta. Selain itu, pemerintah kabupaten juga memberikan bantuan untuk 1.000 unit RTLH melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Bupati Rusma Yul Anwar menyatakan, "Dengan ketersediaan papan yang nyaman, tentu lebih fokus menatap hari esok yang lebih baik." Pemberian hunian yang memadai menjadi bagian dari visi pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga pra-sejahtera.
Bantuan untuk RTLH bukan hanya upaya perbaikan rumah, tetapi juga bagian dari program pemberdayaan. Kepala Bagian Kesra, Andi Syafinal, menjelaskan bahwa program pemberdayaan disesuaikan dengan kondisi dan keterampilan masing-masing keluarga penerima bantuan, sehingga mereka dapat mandiri secara ekonomi.
Rencananya, pada tahun 2024, pemerintah kabupaten akan meningkatkan alokasi anggaran rehabilitasi RTLH dan jumlah penerima manfaat menjadi Rp600 juta, naik 100 persen dari tahun ini. Ini sejalan dengan komitmen untuk mewujudkan lingkungan dan hunian yang sehat, mendukung kesejahteraan masyarakat Pesisir Selatan.(des)