Komentar |
| Camat Sangir Balai Janggo: Muslim S. Pd. |
Solok Selatan, fajarsumbar.com - Kecamatan Sangir Balai Janggo (SBJ), yang berlokasi di ujung Kabupaten Solok Selatan sebagai daerah pinggiran, kini bersiap meninggalkan status tersebut.
Dalam beberapa tahun ke depan, SBJ tidak hanya akan merasa berada di tengah-tengah, melainkan juga akan menjadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru.
Pernyataan ini sering kali disampaikan oleh Kepala Daerah, Wakil Kepala Daerah, dan termasuk Ketua DPRD Solok Selatan, Zigo Rolanda. Merujuk pada hal tersebut, saya sebagai Camat SBJ sangat yakin bahwa hal ini akan terwujud.
Beberapa persyaratan dan pembangunan infrastruktur telah diarahkan ke sana, seperti pembukaan akses jalan menuju lintas Sumatera (jalan Sungkai - Surai), pembangunan dua unit jembatan di jalan Sungai Sungkai - Log Batu Sandi, perbaikan akses nagari-nagari menuju ibu kota kecamatan, dan pembukaan serta perbaikan akses dari kecamatan tetangga menuju ibu kota kecamatan SBJ tahun depan.
Dengan melihat kerangka tersebut, semua jalur diarahkan menuju Ibu Kota Kecamatan SBJ (Sungai Sungkai dan sekitarnya). Ditambah lagi dengan wacana pembangunan pasar modern, jelas bahwa daerah ini akan menjadi ramai dan menjadi pusat perdagangan serta transaksi terbesar di Solok Selatan.
Untuk menyongsong dan melengkapi rencana Pusat Pertumbuhan Ekonomi Baru, ada beberapa hal yang perlu digagas dan dipersiapkan, antara lain:
- Masyarakat perlu memiliki produk baik hasil pertanian, kuliner, maupun penyediaan dalam bidang jasa.
- Komoditi pertanian masyarakat tidak hanya terbatas pada kelapa sawit dan karet, melainkan juga harus mencakup produksi untuk kebutuhan pasar lokal, seperti jengkol, petai, nangka/gori, sayur-sayuran, dan buah-buahan. Termasuk di dalamnya adalah penyediaan lauk pauk, seperti daging, telur, ikan, dan sebagainya.
- Objek wisata perlu diperbaiki, seperti Gua Batu Kapal, Air Terjun Talang Sipintiu, Air Terjun Suir, dan sebagainya. Juga perbaikan objek wisata dan tempat hiburan di kecamatan lain di Solok Selatan.
- Pemberdayaan masyarakat secara intensif diperlukan, seperti peningkatan pelatihan UMKM, pengembangan rumah makan, perhotelan/wisma/homestay, perbengkelan, desain, dan sebagainya.
Masyarakat Sangir Balai Janggo sangat berharap akan adanya perubahan ke depan, termasuk pemanfaatan sumber daya alamnya. (Penulis: Muslim, Camat Sangir Balai Janggo)