Terjadi Penurunan Angka Perceraian di Kota Payakumbuh Tahun 2023 -->

Iklan Muba

Terjadi Penurunan Angka Perceraian di Kota Payakumbuh Tahun 2023

Selasa, 09 Januari 2024
Pengadilan Agama Payakumbuh 


Payakumbuh, fajarsumbar.com - Sebuah kabar menggembirakan disampaikan Ketua Pengadilan Agama (PA) Payakumbuh, Nurhema, 8 Januari 2024 siang di ruang tamu PA Payakumbuh, jalan Soekarno Hatta Kenagarian Koto Nan Ompek, Kota Payakumbuh. 


Nurhema melalui Panitera, Emmy Zulfa, Bagian Humas, Irmantasir dan panitera muda hukum, Amelia sampaikan bahwa terjadi penurunan angka kasus perceraian melalui PA Payakumbuh. Dari angka 644 perkara di tahun 2022, menurun tipis ke angka 641 perkara dari 10 kecamatan sebagia wilayah kerja (wilker) PA Payakumbuh. Cerai talak 167 ditambah sisa perkara 2022, 3 menjadi 170 perkara. Cerai guugat 464 ditambah 7 sisa perkara 2022, menjadi 471 perkara.


"Sesuai nomenklatur, Payakumbuh memiliki 10 kecamatan sebagai wilker. 5 kecamatan di Kota Payakumbuh (Payakumbuh Barat, Utara, Timur, Selatan dan Latina) dan 5 kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota (Kecamatan luak, lareh sago halaban, Situjuah Limo Nagari, Akabiluru dan Kecamatan Payakumbuh). Angka 641 tersebut adalah dari 10 wilker tersebut. Sesuai format laporan, kita tidak perinci kapan menikahnya, dan asal daerahnya. Meskipun kita sebenarnya bisa merinci berapa warga Payakumbuh dan berapa warga Kabupaten Limapuluh Kota,"ungkap hakim Irmantasir.


"Dari data perceraian 641 perkara tersebut, 26 pasangannya adalah ASN. Kita tegangan lagi, sesuai format laporan, kita tidak perinci asal daerahnya. Paling menonjol penyebab perceraian adalah kasus perselisihan dan pertengkaran terus menerus sebanyak 437 kasus, meninggalkan salah satu pihak 45 kasus dilanjutkan kasus kdrt dan dihukum penjara,"beber Irmantasir, lagi.


Diulas rekan kerjanya, Semua kita berkewajiban menjaga keutuhan keluarga dan pelestariannya, mulai dari pasangan suami istri, orang tua  ninik mamak, masyarakat dan pemerintah. Dari unsur pemerintah, PA Payakumbuh dalam mengantisipasi perceraian, kita melakukan penasehat secara syariah, mediasi. Tahun 2023, dilakukan 133 mediasi, berhasil 18 proses. Langkah akhir adalah menerapkan SE Mahkamah Agung Nomor 1 tahun 2022 tentang pelaksanaan Hasil Rapat Pleno Kamar Mahkamah Agung tahun 2022 sebagai pedoman pelaksanaan tugas pengadilan,"terang  Emmy Zulfa selaku Panitera. 


Panitera muda hukum, Amelia turut mengajak masyarakat agar senantiasa meningkatkan keimanan dan penguasaan ilmu pengetahuan agama. Termasuk regulasi yang berlaku, demi suksesnya dunia akhirat yang penuh berkah. 


"Semakin sedikit perceraian berarti tingkat sakinah masyarakat di Payakumbuh sudah baik. Rumah tangga adalah gambaran pelaksanaan syariah. Untuktahun 2023, ada 15 perkarayangakan dituntaskan di tahun 2024 ini,"singkat Amelia. 


Pernikahan dan perceraian ASN Kota Payakumbuh 

Selama 2023, dari 5 kecamatan tercatat 820 peristiwa pernikahan di Kota Payakumbuh. Kementerian Agama Kota Payakumbuh selaku stakeholder yang memberikan pembinaan keluarga sakinah terhadap calon pengantin melalui KUA bermitra dengan BP4 kecamatan. 


Jelang dilangsungkan akad nikah, terhadap pasangan catin diberikan bimbingan perkawinan, yang didanai Kementerian Agama RI sejak tahun 2017, dengan melibatkan opd terkait. Dari Dinas kesehatan, DP3AP2KB, Disdukcapil, TP2A, MUI dan LKAAM. Berbagai pembekalan terkait keluarga sakinah, gizi kesehatan keluarga, KB, dan insan utama.


Kepala Kankemenag, Joben  diwakili Kasi Bimbingan Masyarakat Islam, Hamdan menyebutkan bahwa kemenag sudah bekerja sama dengan lintas sektoral demi perwujudan keluarga sakinah, guna menangkal perceraian. 


Kemenag Kota Payakumbuh sudah kerjasama dengan PA. Dan Kemenag / KUA  memanfaatkan binwin. Bimbingan perkawinan mandiri dan binwin melalui berkah (bicara rahasia nikah), layanan Lestari, dan layanan ke Koyak,"singkatnya. 


"Di tahun 2024, untuk menangkal perceraian kita akan tetap memberikan nasihat perkawinan melalui binwin mandiri, mencoba merubah pola pembinaan taklim munakahat bersama opd terkait. Merubah pola dan cara penyampaian bimbingan perkawinan catin, melalui problema solviing,"imbuhnya. 


"Untuk tahun 2023, tidak ada ASN Kemenag yang cerai talak dan cerai gugat. Yang ada adalah cerai mati,"ulasnya.


Terkait angka perceraian ASN di Pemko Payakumbuh, Kepala BKPSDM, Erwan pada Selasa (09/01/2024) menyebut bahwa data tersebut adalah kolektif dari 10 kecamatan wilker PA Payakumbuh. 


Dari data yang ada di kita, sementara dari data yang sudah keluar izin keputusan untuk proses perceraian di PA, cuma 5 atau 6 orang di tahun 2023,"sebut Erwan. 


"Kalau pada lingkup Pemko Payakumbuh, justru trend angka perceraian menurun dari tahun sebelumnya. tahun 2023 ini hanya terjadi 5 kasus perceraian ASN. Kami kira ini akibat kita telah sangat intensif untuk melakukan mediasi perceraian bagi PNS yang mengajukan ijin perceraian. Sebagai upaya preventif, Kami memiliki program konseling perkawinan bagi ASN, baik yang akan menikah maupun merespon mereka yang ingin konsultasi. Kita consern menyampaikan regulasi tentang perkawinan dan perceraian ASN, termasuk disiplin PNS agar seluruh aparatur memahami. Kedepan tentunya dengan program-program pemko maupun program eksternal seperti Darma Wanita, penguatan spiritual,  kita yakin ketahanan keluarga akan terwujud dalam diri ASN utk mencegah perceraian,"pungkasnya.(ul)