![]() |
Rusia ancam serang Prancis jika kerahkan pasukan ke Ukraina |
Moskow - Rusia memberikan ancaman serius terhadap pasukan Prancis yang mungkin ditempatkan di wilayah Ukraina, menyebut mereka sebagai target yang sah.
Sergei Naryshkin, kepala badan intelijen Rusia yang dekat dengan Vladimir Putin, menegaskan bahwa siapa pun warga Prancis yang berada di wilayah Rusia akan dianggap sebagai target, terutama di wilayah yang berbatasan dengan Ukraina.
Pernyataan ini muncul setelah Emmanuel Macron menolak menutup kemungkinan penempatan pasukan Eropa di Ukraina. Respons dari pemimpin Barat lainnya cenderung berhati-hati, meskipun beberapa anggota NATO di Eropa Timur merespons positif.
Prancis menanggapi ancaman tersebut dengan menekankan pentingnya menghindari provokasi yang tidak perlu dari pihak Kremlin.
Di tengah meningkatnya ketegangan, Rusia mengumumkan rencana untuk mengevakuasi sekitar 9.000 anak dari wilayah Belgorod yang berbatasan dengan Ukraina, di mana sering terjadi penembakan.
Gubernur Belgorod, Vyacheslev Gladkov, mengonfirmasi bahwa anak-anak tersebut akan dipindahkan lebih jauh ke timur, menjauh dari zona perbatasan yang rawan konflik dengan Ukraina.(des)