Berkat Bantuan Bupati Solok Selatan Satu Orang Putra Terbaik Masjid Raya Pakan Rabaa Kuliah Di Mesir -->

Iklan Atas

Berkat Bantuan Bupati Solok Selatan Satu Orang Putra Terbaik Masjid Raya Pakan Rabaa Kuliah Di Mesir

Selasa, 19 Maret 2024

 

Sejumlah bantuan bantuan diserahkan untuk pembangunan Masjid Raya Pakan Rabaa, termasuk bantuan dari Bank Nagari Muaralabuh. (Abg


Solsel, fajarsumbar.com - Hari kedua Safari Ramadan 1445 H, TSR Pemda Solok Selatan mengunjungi Masjid Raya Pakan Raba, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD) Solok Selatan, (Sumbar). Selasa (19/3/2024).

Wakil ketua DPRD Solok Selatan Yendri Susanto turut hadir dalam rombongan tim 1 di Masjid Raya Pakan Rabaa, dengan penceramah Buya Romi Yilhaz. 

Pengurus Masjid Raya Pakan Raba Katik Ijul dalam lapitanya menyampaikan sejumlah program pembangunan Masjid. 

Kami dari pengurus Masjid Raya Pakan Rabaa Menjadikan masjid raya pakan rabaa ini sebagi kebanggan bagi masyarakat di Nagari Pakan Rabaa ini, KPGD pada umumnya, karena Masjid ini termasuk Masjid yang tertua dan selalu ramai oleh jemaah. 
 
Masih banyak pembangunan pembangunan yang akan kami kebut, yang namanya membangun rumah ibadah tidak ada sudah sudahnya, makanya dalam pertemuan ini kami berharap agar dalat mencarikan solusinya. 

Suatu kebanggaan kami dari pengurus Masjid, salah seirang anak didik Tahfiz diterima di Universitas  Aljazair Kairo Mesir. 

Bupati Solok Selatan dalam sambutanya menyampaikan sejumlah keberhasilan dan rencana program tahun 2024.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Solok Selatan Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran kita semua pada malam hari ini. Yang merupakan rangkaian pelaksanaan kegiatan Safari Ramadhan 1445 Hijirah / 2024 Masehi.

Kegiatan Safari Ramadhan merupakan sarana untuk meningkatkan tali silaturahmi dan perekat hubungan antara pemerintah daerah dengan masyarakat. Yang kemudian substansialnya sebagai wadah menyampaikan informasi pembangunan, sekaligus menyerap aspirasi yang berkembang di tengah-tengah masyarakat, didengar langsung sehingga menjadi referensi untuk pembangunan daerah kedepannya.

Pada kesempatan ini izinkan kami menyampaikan informasi realisasi program unggulan, kebijakan dan pembangunan yang telah dan akan dilakukan diantaranya :
Penyediaan seragam sekolah gratis di berbagai tingkat TK/PAUD, SD, SLTP, SLTA dan Madrasah dengan total 17.281 (Tujuh Belas Ribu Dua Ratus Delapan Puluh Satu) stel seragam. Program ini akan tetap dilanjutkan pada tahun ini, karena sudah disediakan anggaran sebesar 4,2 Milyar.
Tidak hanya itu, pemerintah juga memberikan Beasiswa kepada 820 siswa SD dan SMP dengan total anggaran mencapai Rp. 512 Juta serta Bantuan Perguruan Tinggi bagi siswa berprestasi di tahun 2023 sebanyak 198 orang Mahasiswa yang berasal dari Solok Selatan. 

Pendirian rumah tahfiz yang saat ini berjumlah 379 dengan rincian sebanyak 274 rumah tahfiz binaan dan 105 Rumah tahfiz mandiri. Alhamdulillah tahun 2023 yang lalu guru tahfiz ini telah kita tingkatkan kesejahteraan nya, diberikan jaminan kesehatan dan jaminan keselamatan kerja.
Selama tiga tahun ini, melalui program ini telah lahir lebih dari 20 ribu anak-anak kita para hafizd Quran.

Untuk anak-anak kita yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, kita juga telah bekerja sama dengan berbagai Universitas ternama di Sumatera Barat. 
Dan juga kita terus mendorong perkembangan Universitas yang ada di Kabupaten Solok Selatan yaitu Widyaswara Muara Labuh yang lulusannya juga mampu bersaing dengan lembaga pendidikan lainnya.

Sektor kesehatan, selama tahun 2023, capaian kepesertaan BPJS penduduk Solok Selatan menembus angka 95,93% dari total jumlah penduduk sebanyak 182.315 jiwa. 
Itu berati, kurang lebih sebanyak 174.887 penduduk Solok Selatan telah tercover BPJSSelain meningkatkan kepesertaan BPJS Kesehatan, kita juga terus mendekatkan pelayanan dan menghadirkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Melalui program Puskesmas Sehatkan Nagari, Rumah Sakit melayani Nagari dan yang terbaru yaitu Mobilitas untuk pasien Hemodialisa atau cuci darah. 

Dengan program ini masyarakat akan dikunjungi langsung oleh petugas baik dari Puskesmas Maupun dari Rumah Sakit untuk diperiksa gangguan kesehatannya. 
Pada tahun 2023 kualitas layanan kita juga meningkat ditandai dengan peningkatan akreditasi RSUD Muara Labuh menjadi predikat Paripurna dan diikuti oleh 7 (tujuh) Puskesmas di seluruh Kecamatan terdiri dari 5 (Lima) Puskesmas dengan predikat paripurna, serta 2 (dua) puskesmas dengan predikat Utama. 

Sebanyak 96 orang usia angkatan kerja yang dilatih serta pemberian 2000 (dua ribu) jaminan keselamatan kerja kepada pekerja rentan. Pemberian bantuan sapi melalui Program SUKA SAPI pada tahun 2023 kita telah menyalurkan sebanyak 516 ekor Sapi kepada 31 kelompok.

Untuk peningkatan ekonomi kerakyatan, kita telah membina sebanyak 294 UMKM, dan memberikan bantuan berupa peralatan terhadap  504 UMKM, naik dari tahun sebelumnya yang baru dibantu 49 UMKM. 

Dalam hal menunjang percepatan layanan terutama dalam hal penyediaan infrastruktur dan penanganan kebencanaan pemerintah daerah telah memenuhi 4 (empat) dari 7 (enam) unit Ekskavator yang telah dijanjikan.
Melalui program satu kecamatan satu ekskavator ini, kita telah menangani Jalan antar Nagari dan antar Kecamatan sepanjang 56 Kilo Meter se Kabupaten Solok Selatan.

Pemerintah Kabupaten Solok Selatan telah melakukan rehabiltasi terhadap 18 (Delapan Belas) Rumah Gadang dengan Anggaran sebesar Rp. 2 Milyar
kita terus giat mempromosikan Hot Water Boom Sapan Maluluang, Kawasan Saribu Rumah Gadang, serta Goa Batu Kapal sebagai destinasi wisata prioritas Kabupaten Solok Selatan. 

Pengembangan destinasi wisata tersebut diintegrasikan dengan beberapa Event & Festival seperti Festival Sarantau Sasurambi Balimau, Festival Durian, Car Free Day yang rutin diselenggarakan serta GASS (gowes adventure Solok Selatan) yang kedua kali dilaksanakan pada Desember Tahun 2023 yang lalu.

Menjadi salah satu event Gowes terbesar saat ini di Provinsi Sumatera Barat karena diikuti lebih dari 3000 pesepada dan 200 klub sepeda. 

Kegiatan even-even ini diharapkan berdampak langsung terhadap pengembangan perekonomian masyarakat terutama kepada sektor UMKM di Solok Selatan.

Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, merupakan gerbang utama memasuki Kabupaten Solok Selatan dari ibu kota provinsi dan sebagian besar daerah di Provinsi Sumatera Barat. 

Sebagai gerbang utama diharapkan Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh mampu memberikan wajah atau kesan positif bagi para pendatang yang memasuki Kabupaten Solok Selatan. 

Selain itu Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh merupakan salah satu daerah penghasil utama dari beberapa komoditi unggulan daerah di sektor perkebunan dan peternakan Kabupaten Solok Selatan
Untuk menunjang hal tersebut. 

Pemerintah terus mendorong peningkatan infrastruktur peningkatan kualitas jalan Nasional yang merupakan jalan utama di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD) serta jalan penghubung utama ke Ibu Kota Solok Selatan. 

Selain itu pada tahun 2024 ini Pemerintah Daerah telah meng anggarkan beberapa pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh yaitu, Pembangunan dan peningkatan 15 ruas jalan lingkar pemukiman dan jembatan sebesar Rp. 1,9 Milyar.

Peningkatan infrastruktur mitigasi bencana di melalui normalisasi dan perkuatan tebing sungai di 9 Titik  di Kecamatan KPGD sebesar Rp. 1 Milyar.

Rehabilitasi Irigasi Batu Tunggau dan Tali Bandar ulu Suliti sebesar Rp. 200 juta, 
Pembangunan Drainase Sungai Aro sebesar Rp. 150 juta
Rehabilitasi Rehab Balai Balai Adat dan Rumah Gadang Cinto Kayo KPGD sebesar Rp. 497 juta.

Penambahan Lampu Jalan Rp. 120 Juta
Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan sebesar Rp. 884 Juta antara lain:
Pengadaan peralatan kantor SMP 4, SMP 10, SMP 15 sebesar Rp. 215 Juta
Pengadaan peralatan kantor SD se Kecamatan KPGD sebesar 528 juta
Pengadaan peralatan Teknologi, Informasi dan Komunikasi SD 09 sungai Pangkua sebesar 100 juta.

Selain itu pada tahun 2024 dalam upaya penurunan dan pengurangan dampak resiko bencana pemerintah daerah akan melakukan penghijauan di beberapa daerah aliran sungai.

Berupa penanaman pohon pelindung dan buah-buahan dibeberapa lokasi di Kecamatan KPGD,  Melalui program Nagari Tageh; Sukasapi Sukadurian yang sudah dua tahun kita lakukan, saya perintahkan Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan agar melakukan penghijauan dengan penanaman pohon durian. 

Yang harus Kita sadari bersama bahwa, pelaksanaan pembangunan daerah tidak akan dapat dilakukan oleh pemerintah daerah saja melalui APBD yang jumlahnya sangat terbatas. Saat ini komposisi APBD kita Kabupaten Solok Selatan yang cukup terbatas.

Untuk itu, melalui forum ini kami meminta dukungan, bantuan serta keterlibatan aktif dari seluruh unsur masyarakat, dunia usaha dan tentu juga bantuan-bantuan dari pihak eksternal. Karena keterbatasan APBD kita juga melakukan filterisasi mana program dan kegiatan yang benar-benar prioritas yang akan kita laksanakan, namun sebagai pemerintah daerah kami terus berupaya melakukan yang terbaik untuk masyarakat. (Abg