Komentar |
| . |
Pariaman, fajarsumbar.com - M. Aziz Nugraha siswa SMAN 1 Kota Pariaman) dan Selby Jopima siswa SMAN 4 Kota Pariaman terpilih sebagai wakil dari kota tersebut untuk mengikuti Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLSSN) 2024 tingkat Provinsi Sumatra Barat, khususnya dalam kategori Karya Jurnalistik, dengan fokus pada penulisan feature. Kedua pelajar ini berhasil terpilih setelah naskah mereka dinilai sebagai yang terbaik.
Menurut ketentuan yang ditetapkan oleh panitia tingkat provinsi, setiap kabupaten/kota hanya diperbolehkan mengirimkan maksimal dua peserta. Meskipun calon peserta dari Kota Pariaman melebihi dua orang, MKKS Kota Pariaman akhirnya sepakat untuk menentukan utusan kota tersebut melalui penilaian yang dilakukan oleh pihak independen.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya," kata Firdaus Abie, seorang wartawan senior yang biasanya aktif di Koran Pagi Posmetro Padang dan bertindak sebagai salah satu juri dalam acara tersebut, di SMAN 2 Kota Pariaman, pada hari Kamis (28/3).
Selain sudah menulis, Firdaus Abie juga memberikan bekal tambahan kepada para peserta terkait spesifikasi dalam penulisan feature. Bekal ini mencakup cara mendapatkan dan menggali materi, serta teknik menuliskannya. Dia menegaskan bahwa feature merupakan karya jurnalistik yang khas, di mana materi yang disajikan merupakan perpaduan antara berita dan analisis penulis. Tulisannya seharusnya mampu "menggambarkan" peristiwa yang terjadi dengan cara yang memikat, sehingga pembaca seakan-akan ikut serta atau berada di lokasi kejadian.
Pada kesempatan tersebut, Firdaus Abie juga memberikan tugas kepada para peserta untuk membuat tulisan dalam bentuk feature mengenai buku terakhir yang mereka baca. Para peserta hanya diberikan waktu 15 menit untuk menyelesaikan tugas tersebut.
Menurut Dra Elfi Junaida M.Si (Kepala SMAN 1 Kota Pariaman) dan Desi Susanti, S.Pd, M.Pd (Kepala SMAN 4 Kota Pariaman) yang juga hadir dalam sesi penilaian tersebut, materi yang disampaikan oleh Firdaus Abie dinilai sangat bermanfaat. Bukan hanya bagi para peserta, tetapi juga bagi para hadirin lainnya. Bekal yang diberikan tersebut dianggap sebagai tambahan pengetahuan dan motivasi untuk menulis.
M. Aziz Nugraha dan Selby Jopima menyatakan bahwa mereka siap untuk mengikuti lomba tersebut di tingkat provinsi. Keduanya mengaku bahwa mereka telah dibekali oleh guru pembimbing sebelumnya, dan kini mereka juga mendapat tambahan bekal dari Firdaus Abie.(*)