Kawasan Seribu Rumah Gadang Nagari Koto Baru Akan Diresmikan Presiden RI Joko Widodo

Dulunya masyarakat menilai revitalisasi Kasawan Seribu Rumah Gadang KSRG itu sarak dengan pencintraan saja, namun setelah dilakukan perbaikan sejak tahun 2017 yang lalu, sampai kini sangat banyak manfaatnya, termasuk sejumlah bagunan megah Menara Songket yang lebih menarik dari pada jam gadang di Bukittinggi berdiri megah, sehingga sejak itu KSRG sangat terkenal dimata pelaku wisata. 

Buktinya dikawasan Seribu Rumah Gadang terpajang tanda tangan Presiden Joko Widodo, artinya tanda tangan orang nomer satu di Indonesia yang terpajang  itu menandakan adanya kelanjutan tahap selanjutnya. 

Bagi warga Kawasan Seribu Rumah Gadang yang belum mendapatkan bantuan revitalisasi itu sangat berharap adanya bantuan tahap kedua melalui tangan dingin bagai mana untuk mendapatkannya kembali, pemerintah melalui tangan dingin Bupati Khairunas harus melobi dan membuatkan kembali proposal agar Joko Widodo bisa menginjakan kakinya di Solok Selatan ini. 

Beberapa bulan yang lalu, pernah dikutip dari salah satu media pusat, yang mana Presiden RI Joko Widodo akan berkunjung ke Solok Selatan untuk meresmikan tahap pertama Revitalisasi Kawasan Seribu Rumah Gadang. 

Menunggu kepiawaian dari Bupati dan Wakil Bupati untuk melobi ke pusat agar permi taan masyarakat ini bisa dikabulkan presiden. 

Ketua KAN NaNagari Koto Baru Ahmad Sarbaini Dt Tan Bijo mengatakan. Karena beliau Presiden Bpk Joko Widodo Sangat berjasa bagi masyarakat Solok Selatan Kawasan Seribu Rumah Gadang (KSRG) Nagari Koto Baru pada khususnya, apalagi beliau memberikan bantuan terhadap kemajuan adat istiadat, tidak salah pula beliau diberi gelar pusako adat 

"Ketek Banamo Gadang Bagala' kecol nernama. besar ada gelar," ucap Sarbaini

Maka beliau nanti akan kami beri gelar adat yang ada di nagari koto baru ini dan akan kami musawarahkan dulu dengan pemangku adat, LKAAM, serta anak kemanakan yang ada dinahari Koto Baru ini, gelar apa yang cocok buat Presiden. 

Kawasan Seribu Rumah Gadang juga dikunjungi oleh Yori Antar seorang Arsitek Nusantara dan pegiat wisata nusantara Yulnofrins Napilus

keduanya memastikan apakah pembangunan KSRG itu msih terjaga atau perlu ditambah revitalisasinya. 

Bupati Solok Selatan Khairunas didampingi Wakil Bupati Yulian Efi saat dikonfirmasi sejumlah awak media usai acara Solok Selatan Balimau di Hot Water Bom, Sabtu (9/3/2024) mengatakan, pertama kami selaki pemerintah daerah mewakil masyarakat Solok Selatan sangat berterimakasih kepada Presiden RI Baoak Joko Widodo yang sudah memberikan anggaran besar untuk pembangunan atau revitalisasi rumah gadang yang berada di Nagari Koto Baru. 

Selain revitalisasi kawasan rumah gadang, presiden juga memberikan bantuan anggaran bangun sejumlah prasarana wisata lengkap, salah satunya Menara Songket dan sudah menjadi tujuan wisata manca negara. 

Terkait apakah pemda. bisa membawa presiden ke Solok Selatan, pemda sangat siap dan tentu kita persiapkan dulu prosedur, langka langka dan sistim mengundang seorang kepala negara. 

Hal ini langsung dijawab oleh Bupati Solok Selatan Khairunas usai menghadiri acara Solok Selatan Balimau Basamo di Hot Water Bom dua hari yang lalu. 

Apalagi dipenghujung jabatan beliau kita juga berharap bisa datang dan bisa menerima aspirasi masyarakat yang belum mendapatkan revitalisasi tahap kedua. 

Kedatangan seorang kepala Negara sangat dinanti nanti oleh masyarakat Solok Selatan dan masih banyak yang akan kita sampaikan kondisi Solok Selatan ini.