Komentar |
| Ketua TSR 10 Padang Pariaman Rudy Repenaldi Rilis berikan pengarahan kepada jama'ah Masjid Muhajirin Koto Buruak Lubuak Aluang, Jum'at malam, 22 Maret 2024 (foto.doc.mha) |
Lubuak Aluang - Tim 10 Safari Ramadhan (TSR) Padang Pariaman yang dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Rudy Repenaldi Rilis, kunjungi Masjid Muhajirin Korong Koto Buruak Nagari Lubuak Aluang Kecamatan Lubuak Alung, Jum'at (22/3/2024).
Sekdakab Rudy didampingi Kabag Umum Sekretariat Daerah (Setda) Malis, Sekretaris Kecamatan Lubuk Alung Novri Yanti, Pj Wali Nagari Lubuak Aluang Medi Hendra beserta perangkat, Babinsa dan Babhinkamtibmas nagari setempat, Kepala Puskesmas Sikabu Yanti Rudy Rilis.
Dalam sambutannya, Rudy Rilis mensosialisasikan progres dan rencana pembangunan Padang Pariaman. Hal ini sebagai upaya untuk mewujudkan visi dan misi Padang Pariaman Berjaya.
Di Lubuk Alung, sebut Sekda, sudah tidak ditemukan lagi jalan berlobang. Ini bentuk perhatian dan kepedulian yang tinggi Bupati.
"Hal demikian untuk memenuhi kepentingan masyarakatnya, maka kita jaga segala fasilitas yang telah dibangun ini," terangnya.
Rudy berpesan agar masyarakat waspada dan lebih berhati-hati dari berbagai potensi bencana maupun musibah, baik musibah kebakaran maupun dari kemalingan. Apalagi, menjelang lebaran ini.
"Sebelum ke Masjid, pastikan rumah sudah terkunci. Dan, semua peralatan masak dalam keadaan tidak sedang menyala" ia mengingatkan jama'ah.
Sekda Rudy mengajak jamaah agar mau meramaikan Masjid, dan menjadikan Masjid sebagai pusat pembinaan generasi muda. Sebab, ia mengkhawatirkan terhadap generasi remaja sekarang yang sering, dan suka terlibat tawuran. Dan, seringlah ke Masjid, semoga mereka terhindar dari kenakalan serta malapetaka tawuran.
"Di sini peran orang tua sangat diharapkan. Ayo, mari kontrol dan awasi anak-anak kita dari kebiasaan yang dapat membahayakan diri dan masa depan mereka. Karena, dia masa depan daerah dan bangsa ini," tutupnya mengakhiri.
Sebelumnya, Pj Wali Nagari Lubuak Aluang Medi Hendra menginformasikan maraknya aksi tawuran yang pelakunya anak-anak remaja pada usia pelajar. Dan, aksi tawuran sering terjadi di wilayah Kecamatan Lubuk Alung.
Dia menegaskan, agar kejadian tersebut tidak terjadi di wilayah Nagari Lubuak Aluang. Untuk itu, ia mengajak masyarakat untuk bersama dengan pemerintah nagari melakukan pengawasan pada aksi-aksi yang membahayakan tersebut.
"Para remaja itu perlu kita selamatkan, maka kepada para orang tua agar mengawasi para remajanya. Arahkan mereka kepada hal-hal positif dan ajak ke Masjid," ulasnya.
Dalam kesempatan ini, TSR 10 Padang Pariaman, menyerahkan Al Quran dan bantuan pembangunan sebesar Rp 7,5 juta kepada Pengurus Masjid Muhajirin Koto Buruak.(rsaco).