Komentar |
| AS pwringatkan seluruh penduduk Gaza terancam krisis pangan akut |
Gaza - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken menyatakan bahwa dua juta penduduk Gaza menghadapi kerawanan pangan akut yang sangat serius. Blinken menekankan bahwa ini merupakan klasifikasi pertama kali untuk seluruh populasi di wilayah tersebut.
Blinken juga meminta Israel untuk memberikan prioritas dalam menyediakan bantuan kepada yang membutuhkan di Gaza. Dia menyampaikan peringatannya ini selama kunjungannya ke Filipina, di mana ia juga mengumumkan rencananya untuk melakukan perjalanan ke Timur Tengah dalam upaya mendukung pembicaraan gencatan senjata yang sedang berlangsung.
Dalam pembicaraan antara perunding Israel di Qatar pada Selasa (19/3/2024) waktu setempat, upaya dilakukan untuk mencapai kesepakatan dengan Hamas guna menghentikan pertempuran, memberikan bantuan kemanusiaan, dan membebaskan sandera Israel.
Blinken menegaskan bahwa krisis kemanusiaan di Gaza membutuhkan perhatian serius, dengan seluruh populasi menghadapi kerawanan pangan akut dan memerlukan bantuan kemanusiaan. Dia menyoroti urgensi untuk memprioritaskan bantuan tersebut, dengan menggambarkan bahwa 100% populasi Gaza membutuhkan bantuan kemanusiaan, lebih tinggi dari negara-negara lain seperti Sudan dan Afghanistan.
Blinken juga kembali menekankan perlunya Hamas meletakkan senjata dan memastikan Israel memprioritaskan bantuan kemanusiaan bagi mereka yang sangat membutuhkan.
Mengenai akses jurnalis ke Gaza, Blinken mengatakan bahwa prinsipnya jurnalis harus memiliki akses di mana pun terjadi konflik, sehingga dunia dapat memiliki pemahaman yang lebih baik.(des)