Ratusan Petani Terdampak Erupsi Marapi Kembali Terima Bantuan -->

Iklan Atas

Ratusan Petani Terdampak Erupsi Marapi Kembali Terima Bantuan

Kamis, 28 Maret 2024

 

Pengumuman di salah satu sekolah.

Padang Panjang, fajarsumbar.com Pemerintah Kota serahkan Bantuan Sosial (Bansos) kepada 419 petani terdampak erupsi Gunung Marapi, di basement Bank Nagari, Kamis (28/3).


Peningkatan aktivitas Gunung Marapi menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman petani di wilayah Padang Panjang turut terdampak. Karena abu vulkanik dari erupsi itu merusak tanaman.


Seluruh petani yang mendapatkan bantuan ini merupakan yang memiliki Kartu keluarga (KK) Padang Panjang. Sebelumnya juga mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumatra Barat berupa beras 4,5 kg per jiwa yang ada dalam KK.


Bansos diserahkan secara simbolis oleh Penjabat (Pj) Waliota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si, bersama Kapolres, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, SIK, MAP, Dandim 0307/Tanah Datar, Letkol Inf. Agus Priyo Pujo Sumedi, SIP, M.Han, Kasi Datun Kejari, Ridwan, S.H, dan Forkopimda lainnya. 


Petani menerima bantuan uang tunai Rp500.000 dari Dana Belanja Tidak Terduga APBD Padang Panjang.


Sonny menyampaikan, dampak erupsi Marapi ini banyak sektor yang terdampak, salah satunya pertanian. Banyak sayuran yang mengalami gagal panen dan produksi tidak menghasilkan. Sehingga terjadi kerugian yang mengakibatkan proses jual beli tidak dapat berjalan dengan baik.


“Untuk itu kita bersama-sama dengan Forkopimda melakukan upaya dan berdiskusi apa yang bisa kita lakukan untuk bisa membantu bapak ibu semua. Kalau kita totalkan jumlah kerugiannya diperkiraan Rp13 miliar. Untuk membantu meringankan beban bapak ibu semuanya, pemko memberikan bantuan dari Dana Belanja Tidak Terduga,” ujarnya.


Ia juga mengatakan pada 2024 ini, dalam mendukung dan membantu melindungi petani di Padang Panjang, pemko juga membuat program asuransi usaha tanaman padi. 


“Bapak ibu yang bercocok tanam padi kita berikan asuransi yang berasal dari APBD dan APBN, untuk melindungi jika terjadi musibah banjir, serangan hama dan lainnya. Namun terdampak erupsi seperti sekarang belum masuk," tuturnya lagi.


Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Bank Nagari yang sudah membantu dalam menyalurkan bantuan dengan menggunakan rekening Bank Nagari dan bisa diambil berupa uang cash.


Pada acara tersebut, BPBD Kesbangpol juga membagikan masker kepada penerima bantuan mengingat abu vulkanik yang masih cukup tebal melanda Padang Panjang.


Ikut hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Padang Panjang, Drs. Alizar, M.Ag, perwakilan Forkopimda lainnya, Inspektur Kota, Dr. Syahril, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian, Ade Nafrita Anas, M.P, Kepala Dinas Sosial PPKBPPPA, Drs. Osman Bin Nur, M.Si, Kepala BPBD Kesbangpol, I Putu Venda, S.STP, camat dan lurah se Padang Panjang. (syam)