Komentar
 |
| . |
Padang, fajarsumbar.com—Universitas Negeri Padang (UNP) akan membuka program studi (Prodi) S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.
Rencana pembukaan kedua prodi di bawah Program Studi Di luar Kampus Utama (PSDKU), berdasarkan permintaan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) dan hasil kunjungan langsung Rektor Prof. Ganefri, Ph.D bersama pimpinan UNP beberapa hari ke Tua Pijat sebagai Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph. D dalam keterangan persnya mengatakan UNP diminta Pemprov Sumbar membuka Prodi S1 PGSD di Kabupaten Kepulauan Mentawai mengingat banyaknya kekurangan guru SD dan guru Penjaskes di daerah ini.
“Pembukaan prodi ini akan mempermudah akses pendidikan tinggi bagi putra- putri Kepulauan Mentawai. Kita juga mendapat sokongan dari Pak Bupati dan OPD terkait, dan malah kita sudah meninjau rencana kampus tersebut bersama tim. Rekrutmen dosen dan tendik, kita utamakan dari putra -putri Mentawai yang memenuhi syarat untuk diangkat sebagai dosen P3K atau kontrak,” tegas Prof Ganefri yang juga Ketua Majelis Rekttor PTN Indonesia ini.
Menurut Kacadbdin Wilayah VIII Diskdik Sumbar Mulyadi Wijaya, M.Pd, mengatakan sebenarnya tiap tahun lebih dari 1000 lulusan SMA/SMK di Mentawai, lebih 60 % diantaranya berkeinginan melanjutkan ke jenjang Perguruan Tinggi.
“Dengan adanya PSDKU UNP di Mentawai, tentu akan meningkatkan partisipasi pendidikan masyarakat di daerah ini,” ucapnya.
Pada tahap awal, UNP telah menandatangi Nota Kesepahaman dengan Pemkab Kepulauan Mentawai dan Panitia SNBP UNP akan menggelar UTBK di dua titik utama yakni di Sipora dan Siberut. Malah sudah disurvei oleh Tim IT Kemendikbud Ristek, sebagai persiapan sarana prasarana, jaringan internet dan lain- lain yang mendukung berjalannya tes nantinya.(*)