Komentar |
| Bupati Suhatri Bur dalam amanatnya ketika Apel Gabungan juga meminta Direktur RSUD Padang Pariaman untuk menangani korban kecelakaan Bus ALS secara baik (foto.doc.ikp) |
Parik Malintang - Kecelakaan tunggal yang dialami Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) milik Antar Lintas Sumatera (ALS) pada ruas jalan alternatif Bukittinggi - Malalak - Sicincin, Sumatera Barat (Sumbar) Senin 15 April 2024 lalu itu, maka sejumlah korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Pariaman di Parit Malintang.
Menanggapi hal demikian, Bupati Suhatri Bur meminta Direktur RSUD Padang Pariaman untuk memberikan pelayanan prima kepada korban, baik itu pemeriksaan fisik maupun trauma healing.
"Semoga para korban mendapatkan penanganan yang memadai, sehingga kondisi korban segera pulih. Juga dapat berkumpul kembali dengan sanak keluarga," kata Suhatri Bur ketika memimpin apel gabungan, Selasa (16/04/2024).
Atas saran dari Bupati Suhatri Bur, Direktur RSUD Padang Pariaman dr. Syafrinawati mengakui telah menanganinya sesuai prosedur penanganan korban kecelakaan.
Kata dia, bahwa sebanyak 5 pasien di rujuk ke rumah sakit di Padang. Sementara itu, 14 pasien masih rawat di RSUD Padang Pariaman, dan 10 pasien telah pulang ke rumah keluarganya.
"Saat ini kami terus memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh korban kecelakaan tersebut," ungkapnya.
Diketahui, Bus ALS tersebut membawa 50 penumpang dari Sumatera Utara menuju Tangerang, Banten itu, menyebabkan seorang satu orang, dan ada tujuh penumpang lainnya mengalami luka berat. (rsaco).