Komentar |
| Mobil China mendominasi pasar di Rusia. |
Jakarta - Merek mobil asal China menguasai pasar otomotif Rusia berdasarkan data penjualan Maret 2024. Dari 10 mobil terlaris, 9 di antaranya berasal dari pabrikan China.
Dikutip dari Car News China, Jumat (12/4/2024), data dari China Automotive Digital Research Institute menunjukkan urutan pertama ditempati oleh merek lokal, Lada. Penjualan Lada pada Maret mencapai 39.908 unit, meningkat 64,5% di bulan tersebut dan 43,2% YoY selama tiga bulan pertama.
Namun, peringkat selanjutnya didominasi oleh pabrikan China. Haval Great Wall, Geely, dan Chery masing-masing mencatat penjualan 16.045, 15.004, dan 13.159 pada Maret.
Sebelumnya, Geely dan Chery juga sudah beberapa kali masuk dalam daftar sepuluh besar.
Peringkat berikutnya ditempati oleh Changan (13.159), Exeed (4.664), Omoda (4.632), Li Auto (3.617), Geely Belgee (2.732), dan Jetour (2.616).
Yang mengejutkan adalah Li Auto, sebuah merek yang biasanya dianggap hanya beroperasi di Tiongkok. Li Auto berhasil menjual 3.617 kendaraan di Rusia pada Maret.
Penjualan tersebut meningkat 14.971% YoY, dan merek tersebut menjual 8.049 unit pada kuartal pertama, meningkat sebesar 19.532%.
Data tersebut menunjukkan bahwa Rusia akan tetap menjadi pasar ekspor utama bagi Tiongkok, dengan penjualan di Rusia diperkirakan akan meningkat dibandingkan tahun sebelumnya dan mungkin mencapai lebih dari satu juta unit pada 2024.
Pada 2023, Rusia adalah pasar ekspor mobil terbesar untuk China dengan penjualan mencapai 841.000 unit dari Januari hingga November.(BY)