Komentar |
| Venezia FC termasuk klub dunia yang terkena sanksi FIFA seperti Persija Jakarta |
Fajarsumbar.id - Berikut adalah enam klub top dunia yang mendapat hukuman dari FIFA mirip dengan klub-klub di Liga Indonesia. Mereka juga terkena larangan mendaftarkan pemain baru.
Lima klub dari Liga Indonesia, yakni Persiwa Wamena, Persija Jakarta, Persikab Kabupaten Bandung, Sada Sumut FC, dan Persiraja Banda Aceh, mendapat sanksi dari FIFA. Keempat klub terakhir tidak diizinkan mendaftarkan pemain baru selama tiga periode transfer ke depan.
Ternyata, sanksi serupa juga pernah diterima oleh enam klub top dunia. Siapa saja mereka? Mari kita lihat ulasannya.
6 Klub Top Dunia yang Sama-sama Dipecat oleh FIFA seperti Klub Liga Indonesia
Al Ain (Arab Saudi)
Klub ini juga pernah dilarang mendaftarkan pemain baru. Larangan itu dicabut setelah permasalahannya terselesaikan.
Independiente (Argentina)
Klub legendaris Argentina ini juga pernah mendapat hukuman serupa. Mereka tidak diizinkan mendaftarkan pemain baru selama beberapa periode transfer, meskipun hukuman itu kemudian dicabut.
FC Koln (Jerman)
Klub yang bermain di papan bawah Liga Jerman ini mendapat hukuman sejak 2024. Koln dilarang mendaftarkan pemain baru untuk beberapa periode mendatang.
Chievo Verona (Italia)
Klub legendaris di Italia ini menyatakan kebangkrutan pada 2021. Sayangnya, Verona juga mendapat hukuman larangan mendaftarkan pemain baru sejak 2023.
I Mussi Volanti sekarang bermain di Serie D, kasta keempat Liga Italia. Hukuman ini sungguh memilukan.
FK Senica (Slovakia)
Klub yang pernah diperkuat oleh Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman juga mendapat hukuman. Masalah keuangan pada tahun 2022 menyebabkan hukuman tersebut.
Gaji pemain tertunggak selama beberapa bulan, yang menyebabkan kontrak mereka, termasuk Egy dan Witan, dibatalkan. Hingga saat ini, klub ini masih terkena sanksi dari FIFA.
Venezia FC (Italia)
Tidak hanya Chievo, klub dari kota air ini juga mendapat hukuman! Venezia secara resmi dikenai sanksi oleh FIFA sejak awal 2024.
Klub yang didukung oleh Jay Idzes harus bekerja keras untuk keluar dari hukuman ini. Terlebih lagi, mereka memiliki peluang promosi ke Serie A musim depan.
Itulah enam klub top dunia yang mendapat hukuman dari FIFA, mirip dengan klub-klub di Liga Indonesia. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca.(BY)