Serangan Buaya di Muna Barat, Petani Alami Luka Parah -->

Iklan Atas

Serangan Buaya di Muna Barat, Petani Alami Luka Parah

Senin, 01 April 2024

 

ilustrasi


Muna Barat - Seorang penduduk yang bernama La Kanene (48 tahun) mengalami serangan buaya saat pulang dari berkebun di daerah Sungai Laworo, Desa Maperaha, Kecamatan Sawerigadi, Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara.


Petani dari Maperaha tersebut terlibat dalam insiden dengan buaya yang diperkirakan memiliki panjang sekitar 4 meter ketika dia berusaha mempertahankan diri. Meskipun berhasil mengusir buaya dengan sebilah parang, Kanene mengalami luka-luka dan harus menjalani perawatan di RSUD Muna Barat.


Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu, 30 Maret 2024 sore, ketika Kanene kembali dari kebun dan hendak membersihkan diri di Sungai Laworo. Saat sedang membersihkan diri, tiba-tiba buaya besar menyerangnya.


Dengan cepat, Kanene mengambil sebilah parang yang ada di dekatnya dan mampu membuat buaya itu melarikan diri setelah menghantamnya. Namun, korban mengalami luka di bagian punggung, lutut, tangan, dan betis kiri.


Korban segera dibawa ke RSUD Muna Barat untuk menerima perawatan medis.


Kepala Desa Maperaha, Tambolin, mengungkapkan bahwa buaya sering kali muncul di Sungai Laworo dan kadang-kadang menyerang ternak milik warga. Dia juga mengimbau warga untuk tetap waspada saat beraktivitas di sekitar Sungai Laworo.(des)