Bandara VVIP IKN Nusantara Bakal Dibuka untuk Penerbangan Komersial -->

Iklan Muba

Bandara VVIP IKN Nusantara Bakal Dibuka untuk Penerbangan Komersial

Selasa, 07 Mei 2024

Bandara VVIP di IKN untuk Penerbangan Komersil.


Jakarta - Bandara VVIP di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan dibuka untuk penggunaan pesawat komersial. Pada tahap awal pemindahan, bandara ini hanya digunakan untuk tamu-tamu VIP dan perwakilan negara.


"Namun, kedepannya pasti akan digunakan untuk penerbangan komersial," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat meninjau Proyek IKN pada Senin (6/5/2024).


Dalam kesempatan yang sama, Kepala Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga, menambahkan bahwa saat ini pembangunan landasan pacu bandara VVIP IKN sepanjang 2.200 meter telah siap beroperasi sebelum Bulan Agustus mendatang.


Hal ini bertujuan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan peringatan hari raya Kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus mendatang, khususnya untuk mengakomodasi tamu-tamu undangan negara.


Bandara IKN memiliki luas area 347 hektar dengan fasilitas ruang VVIP dan VIP seluas 7.352 m2, serta dapat melayani 3 pesawat berukuran besar. Harapannya, keberadaan bandara ini akan membuka aksesibilitas kawasan IKN, meningkatkan konektivitas, dan memudahkan akses dari berbagai tempat.


Bandara IKN memiliki landasan pacu sepanjang 3.000 x 45 meter yang dibangun oleh Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur, Direktorat Jenderal Bina Marga. Infrastruktur pendukung lainnya meliputi pembangunan Apron seluas 470 meter persegi dari total luas 102.150 m2, dan taxiway sepanjang 290 meter dengan biaya Rp4,3 triliun.


Bandara IKN terletak di Kecamatan Penajam, sekitar 23 km dari Titik Nol IKN atau sekitar 18 menit dari Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara. Kementerian PUPR juga telah menyelesaikan pembangunan jalan relokasi sepanjang 4 km untuk mendukung konektivitas.


Selain itu, Bandara IKN juga akan terhubung dengan jalan tol segmen Simpang 3 Riko-Jembatan Pulau Balang, serta jalan tol akses menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara, seperti Seksi 5B, Seksi 6A, Seksi 6B, dan Seksi 6C.


"Insya Allah, kita akan menyelesaikan pembangunan landasan pacu sepanjang 2.200 meter pada bulan Agustus," tambahnya.(BY)