Komentar |
| Dokumentasi |
Painan,fajarsumbar.com-Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan melalui DPA Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan tahun anggaran 2024 melaksanakan pembangunan Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL) di Puskesmas Surantih yang bertujuan untuk mengolah berbagai jenis air limbah puskesmas agar tidak mencemari lingkungan di sekitar puskesmas tersebut.
Pembangunan IPAL yang menelan anggaran sebesar Rp 493 juta rupiah tersebut diharapkan bisa memberikan solusi untuk mengolah air limbah puskesmas tersebut sehingga tidak berbahaya bagi kesehatan masyarakat baik di lingkungan Puskesmas maupun masyarakat disekitar Puskesmas tersebut.
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan,(SDK) Kabupaten Pesisir Selatan Dokter Gigi Hasrul pada hari ini Senin (13/5/2024) meninjau langsung lokasi proyek tersebut dan memberikan sejumlah pertanyaan kepada koordinator pelaksana IPAl tersebut.
" Tujuan kedatangan saya kesini selain untuk melakukan koordinasi mengenai berbagai problem kesehatan dengan kepala Puskesmas, saya juga ingin meninjau proses pembangunan IPAL yang saat ini sedang berjalan dan saya berharap agar pelaksanaan pembangunan IPAL berjalan dengan lancar dan sesuai dengan spesifikasi yang telah di sepakati bersama "ungkap Hasrul.
Kepala Puskesmas Surantih Hari Masrizal ketika didatangi fajarsumbar.com di kantornya mengatakan bahwa kegiatan pelaksanaan pembangunan IPAL di Puskesmas Surantih berjalan sesuai dengan SOP dan progres pembangunan sudah mencapai 75%.
" Saya mengharapkan semoga pembangunan IPAL ini berjalan dengan lancar sehingga air limbah puskesmas Surantih ini bisa terkelola dengan baik dan saya juga berharap agar pembangunannya sesuai dengan SOP dan selesai dengan waktu yang sudah ditetapkan " harapnya.
"Mudah mudahan proyek IPAL ini berjalan sesuai rencana dan tentu saja kami laksanakan sesuai dengan SOP bahkan kalau ada bahan yang bisa digunakan untuk bangunan penunjang akan kami gunakan agar IPAL ini lebih aman dan bisa digunakan sebagai mana mestinya "ungkap Rahmat Koordinator pelaksana.(Wandi)