Strategi Baru Hyundai, Mobil Hibrida Pertama Menuju India pada Awal 2026 -->

Iklan Muba

Strategi Baru Hyundai, Mobil Hibrida Pertama Menuju India pada Awal 2026

Kamis, 02 Mei 2024

Hyundai dilaporkan bakal fokus garap mobil hybrid ketimbang listrik.


Fajarsumbar.id - Hyundai Motor Group telah merencanakan untuk memusatkan perhatian pada mobil hybrid di India. Mobil hybrid pertama Hyundai direncanakan akan diperkenalkan di India pada awal 2026.


Menurut laporan dari Reuters, yang mengutip informasi dari sumber yang tidak disebutkan namanya, Hyundai dikabarkan sedang mengubah strateginya dengan fokus pada mobil hybrid di India.


"Dua sumber yang mengetahui rencana tersebut menyatakan bahwa Hyundai Motor dan Kia Corp sedang mengevaluasi kendaraan sport hybrid dengan ukuran yang serupa dengan SUV Creta, yang menjadi yang paling laris di India," demikian kata kedua sumber tersebut.


Mereka juga menambahkan bahwa rencana kendaraan listrik mereka untuk India juga sedang berjalan sesuai rencana.


Sementara itu, dalam pernyataannya pada Selasa kemarin, Hyundai Motor Group menegaskan komitmennya pada kendaraan listrik.


"Mereka berkomitmen terhadap masa depan mobilitas listrik dan akan mengoptimalkan strategi produk untuk setiap pasar," demikian pernyataan Hyundai Motor Group.


Perubahan ke kendaraan hibrida terjadi saat Hyundai melihat peningkatan signifikan dalam penjualan teknologi hybrid di India. Ini mendorong mereka untuk meninggalkan strategi sebelumnya yang hanya fokus pada kendaraan listrik bertenaga baterai.


Meskipun Hyundai dan Kia saat ini hanya menjual mobil berbahan bakar bensin dan diesel serta kendaraan listrik impor seperti Ioniq 5 dan EV6, mereka berupaya untuk meluncurkan kendaraan listrik buatan India pertama mereka pada tahun 2025.


Meskipun memproduksi kendaraan listrik di India memiliki nilai strategis jangka panjang bagi Hyundai dan Kia, tantangan terbesar tetap terkait dengan kurangnya infrastruktur pengisian daya dan manufaktur kendaraan listrik yang belum berkembang, menurut salah satu sumber.


Maka dari itu, hingga penjualan kendaraan listrik meningkat, Hyundai berencana untuk memanfaatkan pasar hibrida di India, seperti yang dijelaskan oleh salah satu sumber.


Alasan mengapa Hyundai memilih kendaraan hibrida sebagai strategi sementara untuk India adalah karena mereka sudah memiliki teknologi tersebut secara global, demikian kata sumber kedua.


"Sa

turun ini mereka telah memulai upaya untuk menyesuaikan teknologi tersebut agar cocok untuk mobil di India dan menjadi populer di sana," kata sumber tersebut.


Di India, merek lokal saat ini belum menawarkan mobil hybrid yang mampu bersaing di pasar. Segmen ini didominasi oleh pabrikan Jepang seperti Toyota Motor, demikian kata Shin Yoon-chul, seorang analis di Kiwoom Securities.


“Hyundai dan Kia, dengan pengalaman mereka dalam membuat kendaraan hybrid, memiliki potensi besar untuk menguasai pangsa pasar di India,” katanya.


Menurut data dari Kiwoom, pada tahun 2023, Toyota menguasai 78% pangsa pasar hibrida India, sementara Maruti Suzuki menguasai 20%, dan sisanya 2% dikuasai oleh Honda Motor.(BY)