Komentar.jpeg) |
| Ilustrasi. (foto ist) |
Sawahlunto, fajarsumbar.com - Anggota DPRD Kota Sawahlunto Rio Mardanil menyampaikan harapannya terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan pemberlakuan zonasi tak ada persoalan seperti tahun 2023 kemarin.
Harapan itu, ia sampaikan saat Pemandangan Umum Fraksi Gerakan Restorasi Keadilan Indonesia Raya (NasDem, PKS dan Gerindra) terhadap Ranperda tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kota Sawahlunto tahun 2023 saat rapat paripurna di gedung DPRD setempat, Senin (24/6/2024) lalu.
Rapat paripurna ini dipimpin Ketua DPRD Eka Wahyu didampingi Wakil Ketua I H Jaswandi, Wakil Ketua II Elfia Rita Dewi dan dihadiri anggota DPRD, Forkopimda serta Sekretaris Daerah Ambun Kadri dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintahan Kota Sawahlunto.
Rio menyebut saat ini akhir tahun ajaran dan akan memasuki tahun ajaran baru. Setiap sekolah berharap akan mendapatkan murid baru nantinya. Dalam pelaksanaan PPDB selama ini selalu muncul persoalan.
"Kami Fraksi Gerakan Restorasi Keadilan Indonesia Raya (NasDem, PKS dan Gerindra) berharap tidak ada muncul persoalan seperti tahun sebelumnya (2023-red)," ungkap Rio saat Rapat Paripurna.
Dijelaskannya, dalam penerimaan murid baru telah diberlakukan zonasi, dalam arti kata sekolah hanya boleh menerima murid yang dalam zonasinya. Untuk itu kami berharap agar tiap sekolah menerima murid sesuai dengan aturan dan jangan sampai ada anak yang dalam zonasi tidak diterima dan yang diluar zonasi diterima.
"Lakukanlah semua aturan tanpa tebang pilih dan mohon untuk Kepala Dinas Pendidikan serta jajarannya untuk melakukan pengawasan serta dalam pembagian zonasi tetap memperhatikan pemberlakuannya sesuai aturan yang ada," harapnya kemudian. (ton)