Komentar |
| Marc Marquez bersama Jorge Martin. |
Jakarta - Terdapat indikasi kuat bahwa CEO Ducati lebih memilih Marc Marquez daripada Jorge Martin untuk bergabung dengan tim pabrikan Ducati di MotoGP 2025. Hal ini menarik perhatian karena hingga kini, pendamping Francesco Bagnaia di tim pabrikan Ducati masih menjadi misteri.
Ducati telah resmi mengontrak Bagnaia untuk MotoGP 2025, namun mereka masih mencari tandem yang tepat untuknya. Beberapa nama yang dikaitkan dengan tim pabrikan Ducati saat ini termasuk Jorge Martin dan Marc Marquez.
Namun, CEO Ducati, Claudio Domenicali, tampaknya lebih cenderung memilih Marc Marquez. Alasannya pun telah diungkapkan.
Claudio Domenicali menyatakan bahwa pemilihan pembalap bukan hanya berdasarkan kemampuan untuk menang, tetapi juga mempertimbangkan sisi komersial.
"Talenta bukan yang utama, tapi ia harus punya efek di tim," ujar Domenicali, dikutip dari GP One, Jumat (31/5/2024).
"Apakah ia harus menjual? Yang penting adalah kita meraih kemenangan, tapi kalau secara komersial menjual maka itu akan sangat bagus," lanjutnya.
Domenicali juga menyinggung soal waktu pengumuman tandem Bagnaia. Ia menyatakan bahwa keputusan akan dibuat pada akhir pekan ini sebelum MotoGP Belanda 2024.
"Keputusannya akan dibuat setelah akhir pekan ini, tapi sebelum seri MotoGP Belanda di Sirkuit Assen," jelas Domenicali.
Diketahui, Jorge Martin sebenarnya tampil lebih impresif dibandingkan Marquez. Saat ini, ia menduduki puncak klasemen sementara MotoGP 2024 dengan 155 poin.
Sementara itu, Marquez berada di posisi ketiga klasemen sementara MotoGP 2024. Meskipun tidak seimpresif Martin, penampilan Marquez tetap menjadi sorotan karena namanya sudah sangat dikenal di dunia MotoGP.(BY)