![]() |
ilustrasi |
Jakarta - Google Chrome dinobatkan sebagai browser tercepat dalam pengujian aplikasi benchmark Speedometer 3.0. Menurut hasil pengujian, versi terbaru Chrome, yaitu versi 127, mencatat peningkatan skor hingga hampir 40 poin dibandingkan dengan versi sebelumnya, 126. Meskipun detail skor browser lain tidak diungkap oleh Speedometer, platform ini dikenal dapat mengukur kinerja browser secara komprehensif.
Thomas Nattestad, Product Manager Google Chrome, menjelaskan bahwa Chrome terus melakukan optimisasi berdasarkan analisis dari aplikasi benchmark Speedometer. Hal ini meliputi optimasi fungsi yang paling sering digunakan pengguna dan penyederhanaan operasional agar pengguna dapat merasakan kecepatan browsing yang maksimal.
Selain itu, Google juga melakukan perbaikan pada proses rendering dan mekanisme pengumpulan sampah browser untuk meningkatkan kinerja Chrome serta mengurangi penggunaan memori yang berlebihan. Kerjasama dengan HarfBuzz juga membantu Chrome dalam meningkatkan cara merender format font AAT, sehingga memproses teks lebih cepat.
Data dari StatCounter menunjukkan bahwa pada Mei 2024, Chrome memimpin pasar browser global dengan pangsa sebesar 65,12 persen, disusul Safari dari Apple dengan 18,17 persen, dan Edge serta Samsung Internet juga turut meramaikan pasar browser global.
Ini menandai dominasi Chrome tidak hanya dalam kinerja teknis namun juga dalam popularitas di antara pengguna internet global.(des)