Komentar
 |
| Huawei |
Jakarta - Pada kuartal pertama tahun 2024, Huawei, vendor smartphone asal China, mencatat dominasi di pasar ponsel lipat global. Laporan riset dari Counterpoint Research mengungkapkan bahwa pertumbuhan pasar ponsel lipat global mencapai 49 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Pertumbuhan yang signifikan ini menjadi yang tertinggi dalam enam kuartal terakhir, dipicu oleh peningkatan jumlah pengiriman ponsel pintar dari sejumlah vendor China.
Dalam laporannya, Counterpoint Research merinci empat vendor smartphone yang paling berkontribusi pada pasar ponsel lipat selama triwulan pertama tahun 2024 (Januari-Maret).
Huawei, untuk pertama kalinya, menempati posisi teratas dengan pangsa pasar mencapai 35 persen. Pertumbuhan pengiriman Huawei secara tahunan melonjak hingga 257 persen. Counterpoint Research menyebutkan bahwa pencapaian ini terutama didorong oleh dukungan jaringan 5G pada ponsel lipat perusahaan, seperti Huawei Mate X5 yang dirilis di China pada September 2023. Penjualan model Huawei Pocket 2 yang dirilis pada Februari 2024 juga turut mendorong pertumbuhan pengiriman ponsel lipat Huawei pada triwulan pertama tahun ini.
Samsung menempati posisi kedua dengan pangsa pasar sebesar 23 persen. Meskipun angka ini menunjukkan penurunan sebesar 42 persen dibandingkan kuartal pertama tahun sebelumnya.
Sementara itu, Honor dan Motorola berada di peringkat ketiga dan keempat dari lima merek ponsel lipat teratas secara global. Pangsa pasar Honor dalam pasar ponsel lipat mencapai 12 persen, naik sebesar 460 persen secara tahunan. Ini didorong oleh penjualan ponsel Honor Magic V2 yang paling banyak terjadi di Eropa Barat.
Motorola juga mencatat pertumbuhan yang signifikan hingga 1.473 persen, dengan pangsa pasar mencapai 11 persen pada kuartal pertama tahun 2024. Counterpoint Research menekankan bahwa pencapaian Motorola ini terutama didorong oleh penjualan ponsel Razr 40.
Counterpoint Research juga mengungkapkan bahwa ponsel lipat dengan gaya lipat ala buku, seperti Galaxy Z Fold, menyumbang 55 persen dari total pengiriman ponsel lipat pada kuartal pertama tahun 2024. Hal ini menandai perubahan tren, dimana sebelumnya ponsel lipat dengan gaya lipat clamshell, seperti Galaxy Z Flip, lebih populer sejak tahun 2021.
Meskipun demikian, Counterpoint Research memprediksi bahwa ponsel lipat dengan gaya clamshell akan tetap mengalami pertumbuhan pada tahun ini. Beberapa model ponsel lipat clamshell baru kemungkinan akan dirilis dalam waktu dekat oleh Samsung, Huawei, Honor, dan Xiaomi.
Penting untuk dicatat bahwa data yang dihimpun oleh Counterpoint Research didasarkan pada jumlah perangkat sell-in, yaitu penjualan dari produsen ke distributor, bukan penjualan langsung ke konsumen. Counterpoint Research menggunakan berbagai sumber data, termasuk laporan dari produsen peralatan asli (OEM), data ritel, dan lainnya untuk mengumpulkan data sell-in tersebut.(des)