Komentar |
| Shin Tae-yong memberi peringatan soal regulasi pemain asing di Liga 1 2024-2025 |
Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberikan pandangannya mengenai perubahan regulasi pemain asing di Liga 1 2024-2025 yang kini mengizinkan delapan pemain asing, meningkat dari enam pada Liga 1 2023-2024. Ia menekankan pentingnya pembinaan usia muda di tingkat klub.
Dengan penambahan kuota pemain asing, posisi pemain lokal menjadi terancam. Ada kemungkinan bahwa pemain lokal akan mendapatkan waktu bermain yang lebih sedikit karena persaingan dengan pemain asing.
Shin menyadari kondisi ini dan mengakui bahwa Indonesia harus menerima regulasi tersebut. “Pemain asing menjadi delapan, tren ini memang berasal dari AFC dan di Asia juga serupa, jadi kita harus menerimanya,” ujar Shin di Jakarta pada Minggu, 2 Juni 2024.
Meski begitu, Shin menekankan kepada PSSI untuk meningkatkan pembinaan sepak bola usia dini. Menurutnya, hal ini sangat penting agar pemain lokal dapat bersaing dengan pemain asing.
“Pembinaan usia dini sangat penting. Itu harus diperkuat agar pemain lokal tidak kalah saing dengan pemain asing dan lainnya,” jelas Shin.
Seperti diketahui, PT LIB telah menetapkan regulasi pemain asing untuk Liga 1 musim depan, di mana setiap tim dapat memiliki delapan pemain asing dengan rincian enam bebas dan dua dari Asia.
Setiap tim diizinkan memasukkan semua pemain asing dalam daftar susunan pemain (DSP) untuk hari pertandingan. Namun, hanya enam yang dapat menjadi starter, yaitu lima pemain asing bebas dan satu pemain Asia.
Dua pemain asing lainnya bisa berada di bangku cadangan dan baru bisa dimainkan dengan syarat menggantikan pemain asing yang sudah bermain.(BY)