Komentar
 |
| Bek Timnas Indonesia Jordi Amat saat melawan Irak. |
Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong menegaskan bahwa Jordi Amat tidak sering melakukan kesalahan atau blunder karena faktor usia yang sudah tidak muda.
Dalam pertandingan melawan Irak di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Kamis (6/6), Jordi mendapat kartu merah pada menit ke-59, yang memperburuk situasi Indonesia.
Sebelumnya, Jordi juga membuat kesalahan saat melawan Irak di Basra yang berujung pada kekalahan 1-5 bagi Indonesia. Hal serupa terjadi saat tandang ke Filipina, di mana Jordi juga melakukan blunder.
Meskipun demikian, Shin Tae Yong menilai Jordi Amat sebagai salah satu pemain terbaik. Menurut Shin, rentetan kesalahan yang terjadi bukanlah karena faktor usia.
"Saya melihat Jordi sebagai pemain terbaik dan saya tidak menganggap kesalahan-kesalahan itu sebagai masalah usia," kata Shin dalam konferensi pers setelah pertandingan dengan Irak.
Shin menambahkan, "Secara keseluruhan, penampilan Jordi hari ini sebenarnya sangat bagus. Namun, kesalahan terakhirnya yang mengakibatkan kartu merah mempersulit tim kita."
Meski Jordi akan absen pada pertandingan melawan Filipina karena kartu merah, Shin menyatakan tidak terlalu khawatir karena Timnas Indonesia memiliki pemain belakang lain yang tangguh, seperti Jay Idzes, yang dapat menggantikan peran Jordi.(des)