Komentar |
| Ciri-ciri lowongan kerja palsu |
Jakarta – Waspadai penipuan lowongan kerja palsu yang merugikan pencari kerja. Dengan perkembangan teknologi, banyak warganet mencari lowongan kerja secara online melalui berbagai platform.
Pencarian kerja secara online semakin populer karena proses pendaftaran, wawancara, hingga seleksi dilakukan daring tanpa perlu datang ke kantor.
Namun, warganet harus waspada karena kemudahan ini tidak selalu menjamin keamanan. Penipuan lowongan kerja bisa terjadi jika warganet tidak memperhatikan beberapa hal penting.
Lowongan kerja palsu sering kali memberikan persyaratan pendaftaran yang sangat mudah dan menawarkan gaji tinggi yang menggiurkan. Warganet perlu waspada terhadap hal ini.
Berikut adalah enam ciri-ciri lowongan kerja palsu yang perlu diperhatikan, dilansir dari Instagram Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Minggu (30/6/2024):
Sumber Informasi
Pastikan asal informasi lowongan kerja berasal dari laman resmi atau platform terpercaya, seperti portal mitra terkenal, laman resmi perusahaan, atau lembaga pemerintah terkait.
Detail Lowongan
Perhatikan detail lowongan kerja dengan seksama. Lakukan riset tentang perusahaan dan pastikan kontak serta informasi perusahaan akurat.
Syarat dan Ketentuan yang Terlalu Menggiurkan
Waspadai syarat dan ketentuan serta gaji yang terlalu tinggi tanpa kualifikasi yang sesuai. Hindari lowongan yang menawarkan gaji sangat tinggi dengan persyaratan yang mudah.
Tanda-Tanda yang Mencurigakan
Beberapa tanda mencurigakan, seperti permintaan pembayaran di muka sebagai jaminan atau permintaan informasi pribadi yang berlebihan, bisa menjadi indikasi lowongan kerja palsu.
Periksa Ulasan dan Testimoni
Cari ulasan dari orang-orang yang telah berinteraksi dengan perusahaan atau lowongan kerja tersebut melalui platform seperti X, Instagram, dan Google.
Kontak Langsung Perusahaan
Hubungi perusahaan secara langsung untuk memverifikasi keakuratan informasi lowongan kerja.
Itulah enam ciri-ciri lowongan kerja palsu yang dapat membantu warganet meningkatkan kewaspadaan dalam menerima informasi secara online. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para pencari kerja. Semoga sukses!(BY)