Komentar
 |
| Siswa baru SMKN1 Solom Selatan saat kegiatan MPLS. (Abg) |
Solsel,fajarsumbar.com - Hari pertama masuk sekolah di Sekolah Menengah Kejuruan (SMKN) 1 Solok Selatan berlangsung sederhana di halaman upacara.
Rangkaian kegiatan dilakukan pengecekan siswa baru dan penyerahan siswa baru dari ketua panitia penerima siswa baru kepada pengurus Komite SMKN 1 Solok Selatan. (15/7/2024).
Panitia penerima siswa baru SMKN 1 Solok Selatan Agus Ferdion dalam laporanya menyampaikan, pemetaan daya tampung PPDB Sekolah Menengah Kejuruan SMKN 1 Solok Selatan Provinsi Sumatera Barat Tahun Ajaran 2024-2025.
Akutansi dan Keuangan Lembaga 21 orang,
Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis 57 orang, Pemasaran 41orang
Teknik Komputer dan Telekomonikasi 72 orang, Desain Komonikasi Visual 31 orang, Perhotelan 71 orang, Kuliner 35 orang, dengan jumlah PPDB sebanyak 330 orang.
Ketua Komite Joni wardi Dt Mapin Pangulu dalam sambutanya dihadaoan siswa baru menyampaikan. Kami dari pengurus Komite sangat mengapresiasi kinerja dan penerimaan siswa baru ileh panitia dan para guru yang tahun ini berhasil menambah jumlah siswa baru.
Tahun kemaren hanya berjumlah 223 orang dan tahun ajaran baru ini luar biasa penambahan dengan jumlah sebanyak 330 orang.
Siswa baru, semua dalam kondisi baru, berada dilokasi yang baru, tentu berbeda dengan sebelum sebelumnya, kepada siswa baru pergunakanlah dan lakukanlah pendekatan serta carilah teman untuk belajar, tinggalkan semua yang merusak pendidikan.
Kepala sekolah SMKN 1 Solok Selatan Efrisol dalam sambutan perdananya pada kegiatan Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) mengatakan. Siswa baru 330 dan prosesnya penerimaan sudah dilakukan sesuai aturan, untuk SMKN 1 Solok Selatan mengalami peningkatan penerimaan.
SMKN 1 Solok Selatan sangat diminati oleh generasi muda yang akan menimba ilmunya disekolah jurusan, tentu siswa baru disarankan mematuhi aturan yang ada disekolah.
Sebelumnya siswa baru ini berasal dari berbagai daerah dan berbagai sekilah setibgkat SLTP, sekarang anak anak kami sudah meningkat dari SLTP ke SLTA/SMK, tentu pila dan aturan sudah tidak sama lagi, apalagi. disekolah kejuruan.
Sekolah kejuruan ini aturannya sangat ketat, baik terhadap prilaku, aturan belajar dan sistim belajar, termasuk belajar diluar jamnoelajaran di SMK ini sangat banyak, oleh karena itu kami berharap kepada siswa baru agar bisa memaklumi. (Abg)