Komentar |
| ilustrasi |
Jakarta – Menggunakan headset atau earphone memang menyenangkan, namun pemakaian yang terlalu lama bisa berdampak buruk pada kesehatan telinga. Apa saja risiko yang bisa timbul?
Headset seringkali menjadi perangkat yang sulit dipisahkan dari keseharian banyak orang. Namun, banyak yang tidak menyadari batas aman penggunaannya.
Dokter spesialis THT-KL dari Kemang Medical Care, Bagas Wicaksono, menjelaskan bahwa penggunaan earphone sebaiknya mengikuti aturan rasio 60:60. "Artinya, volume suara tidak boleh melebihi 60 persen dari kapasitas maksimal dan durasi penggunaannya tidak lebih dari 60 menit per sesi," kata Bagas saat dihubungi CNNIndonesia.com.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga menyarankan agar durasi penggunaan earphone tidak lebih dari satu jam sehari dengan volume maksimal 60 persen.
Bahaya Penggunaan Headset Terlalu Lama
Menurut Radio Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, penggunaan headset atau earphone yang berlebihan dapat mengakibatkan berbagai masalah kesehatan telinga, bahkan bisa menyebabkan ketulian. Berikut beberapa risiko kesehatan akibat penggunaan headset yang berkepanjangan:
1. Pusing Berputar
Penggunaan earphone yang berlebihan dapat menyebabkan vertigo, yaitu kondisi di mana penderitanya merasa pusing dan lingkungan sekitar terasa berputar. Tekanan berlebih di telinga akibat suara keras dapat menyebabkan gejala ini.
2. Gangguan Pendengaran
Penggunaan earphone yang terlalu lama dapat menyebabkan kehilangan pendengaran permanen. Suara keras yang terus-menerus diterima telinga dapat merusak sel-sel rambut di telinga bagian dalam yang berperan dalam proses transmisi suara ke otak.
3. Infeksi Telinga
Earphone yang dimasukkan langsung ke telinga dapat menghambat saluran udara dan menjadi tempat berkembang biaknya bakteri, yang dapat menyebabkan infeksi. Sebaiknya hindari berbagi earphone dengan orang lain untuk mencegah penyebaran bakteri.
4. Sakit Telinga
Penggunaan earphone dalam waktu lama dapat menyebabkan sakit telinga, baik ringan maupun berat, akibat kebisingan yang langsung diteruskan ke telinga. Earphone yang tidak pas juga dapat memicu rasa sakit.
5. Kesulitan Fokus
Suara dari earphone dapat memengaruhi sistem saraf dan mengurangi kemampuan fokus. Penggunaan earphone yang berlebihan dapat mengganggu konsentrasi dan kekuatan fokus.
6. Tuli Akibat Kebisingan
Tuli akibat kebisingan (NIHL) terjadi ketika telinga tidak berfungsi dengan baik karena mendengar suara yang terlalu bising. Selain volume yang tinggi, durasi pemakaian yang lama juga berisiko menyebabkan NIHL.
7. Tinnitus
Tinnitus adalah kondisi di mana seseorang mengalami sensasi berdengung di telinga, yang bisa bersifat sementara atau menetap. Kerusakan sel-sel rambut di koklea dapat menyebabkan suara berdengung di telinga atau kepala.
Memperhatikan batas maksimal penggunaan headset sangat penting untuk menjaga kesehatan telinga.(des)