. |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Sentra Terpadu Inten Soeweno Bogor menyerahkan bantuan Rp386.715.943 kepada Pemko Padang Panjang, Jumat (9/8).
Bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) ini akan disalurkan kepada 117 warga kota yang tergabung dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Bantuan diserahkan Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Madya Sentra Terpadu Inten Soeweno Bogor, Sunarto kepada Pj Walikota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra di dua lokasi. Yaitu rumah warga di Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat dan di tempat usaha warga di Kelurahan Ngalau, Kecamatan Padang Panjang Timur.
Turut mendampingi, Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS), Drs. Osman Bin Nur, M.Si yang juga merupakan Kepala Dinas Sosial PPKBPPPA dan jajaran, camat, lurah serta warga penerima.
Sunarto menyampaikan, pihaknya menyerahkan bantuan atensi ini terdiri dari bantuan nutrisi, perlengkapan kamar, perlengkapan dapur, perlengkapan sekolah, alat bantu disabilitas dan untuk pengembangan usaha.
"Kenapa baru kami berikan karena Padang Panjang baru masuk ke dalam wilayah kerja kami. Mekanisme untuk bantuan ini mengacu kepada prosedur yang ada. Yaitu melalui data yang diinput Dinas Sosial di aplikasi kami dan kami lakukan verifikasi. Baru kami serahkan. Warga yang berhak menerima yaitu yang tergabung dalam DTKS," terangnya.
Bantuan yang diserahkan ini baru tahap 1. Tidak tertutup kemungkinan akan ada lagi bantuan tahap selanjutnya. Tergantung usulan dari Dinsos.
"Jika ada usulan lagi kami akan verifikasi kembali dan akan kami salurkan lagi," katanya.
Pj Walikota Sonny berterima kasih kepada Kemensos dalam hal ini Sentra Terpadu Inten Soeweno Bogor yang telah menyerahkan bantuan kepada masyarakat Padang Panjang.
Bantuan akan disalurkan dan digunakan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat penerima.
"Bantuan ini cukup besar manfaatnya, terutama bagi masyarakat yang menerima bantuan untuk menambah modal usahanya. Semoga dengan adanya tambahan modal ini mereka bisa bangkit lagi," nya.
Sonny juga meminta kepada Dinsos untuk membina, mengawasi dan memonitoring bantuan yang telah diberikan ini. Apakah digunakan sesuai dengan peruntukkannya. Mengingat ke depan pihak Kemensos masih membuka peluang untuk Padang Panjang menerima bantuan ini.
"Tentu ini akan jadi tantangan bagi kita ke depannya. Bagaimana bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik serta bisa membangkitkan kembali usaha masyarakat kita," tuturnya.
Salah seorang warga penerima, Yurnilis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan kepadanya. Bantuan ini sangat dibutuhkannya.
"Insyaallah bantuan ini akan kami gunakan dan rawat dengan baik. Terima kasih banyak Kemensos dan Pemko Padang Panjang," ucapnya. (syam)