Komentar |
| Korban tewas amukan Topan Super Yagi di Vietnam telah mencapai 262 orang hingga Sabtu (14/9) malam |
Hanoi - Jumlah korban tewas akibat Topan Super Yagi di Vietnam telah mencapai 262 orang hingga Sabtu malam (14/9/2024). Selain itu, sebanyak 83 orang masih dinyatakan hilang.
Menurut laporan VN Express yang mengutip data dari badan penanggulangan bencana nasional, lebih dari 820 orang mengalami luka-luka akibat bencana ini.
Topan Yagi yang menghantam Vietnam sepekan lalu masih meninggalkan dampak serius dengan hujan deras, banjir bandang, dan tanah longsor yang terus berlanjut. Sebagian besar korban tewas disebabkan oleh banjir bandang dan tanah longsor.
Tim SAR masih mencari 41 orang yang hilang setelah banjir bandang melanda 37 rumah di Dusun Nu, Provinsi Lao Cai. Sekitar 46 korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di daerah tersebut.
Di dusun lain di Lao Cai, sekitar 115 warga yang sebelumnya dinyatakan hilang ditemukan selamat setelah mereka berlindung di dataran tinggi pegunungan selama dua hari.
Data resmi menunjukkan bahwa Topan Yagi memaksa evakuasi lebih dari 130.000 orang dan merusak hampir 137.000 rumah. Topan ini juga merusak infrastruktur, merobohkan ratusan tiang listrik dan telekomunikasi, serta menumbangkan ribuan pohon di area perkotaan.
Kementerian Keuangan Vietnam melaporkan bahwa perusahaan asuransi telah menerima klaim senilai lebih dari 285 juta dolar AS atau sekitar Rp4,4 triliun pada Kamis lalu untuk kerusakan akibat topan tersebut.(des*)