Komentar |
| ilustrasi |
Jakarta – Microsoft mulai mendorong pengguna Windows 11 untuk segera memperbarui sistem operasinya ke versi terbaru, yaitu Windows 11 23H2. Pengumuman ini tidak disampaikan secara terbuka, namun ditemukan oleh situs berita teknologi Bleeping Computer melalui pusat admin Microsoft 365.
Menurut Microsoft, pembaruan ini penting untuk mendapatkan peningkatan keamanan. Versi sebelumnya dari Windows 11, yaitu Windows 11 22H2 untuk edisi Home, Pro, Pro Education, Pro for Workstation, dan SE, akan memasuki fase akhir dukungan pada 8 Oktober 2024. Setelah tanggal tersebut, sistem operasi ini tidak akan lagi menerima pembaruan keamanan bulanan atau pembaruan fitur terbaru.
Windows 11 versi 22H2 untuk Enterprise, Education, dan IoT akan mendapatkan dukungan hingga tiga tahun, jadi edisi-edisi ini tidak akan dipaksa untuk melakukan pembaruan. Sementara itu, Windows 11 21H2 untuk Enterprise, Education, dan IoT juga akan berhenti didukung pada 8 Oktober 2024. Belum ada informasi pasti mengenai tanggal spesifik ketika Microsoft mulai memaksa pembaruan sistem operasi.
"Untuk menjaga perangkat Anda tetap aman dan produktif, Windows Update akan secara otomatis memulai pembaruan fitur bagi perangkat Windows 11 Home dan Pro yang tidak dikelola oleh departemen TI, menjelang akhir masa dukungannya," jelas Microsoft dalam pusat admin Microsoft 365. "Pembaruan ke Windows 11 versi 23H2 memastikan perangkat Anda tetap didukung dan menerima pembaruan penting untuk keamanan dan kesehatan ekosistem," tambah Microsoft.
Pengguna dapat memeriksa tanggal akhir dukungan untuk versi Windows lainnya di halaman Search Product and Services Lifecycle Information dan halaman Lifecycle FAQ di situs resmi Microsoft. Panduan untuk mengunduh dan menginstal Windows 11 23H2 juga tersedia dalam video di tautan resmi Microsoft.
Windows 11 23H2 pertama kali dirilis sebagai bagian dari program uji coba fitur baru Windows, Release Preview Insiders, pada September 2023 dan secara resmi diluncurkan pada akhir Oktober 2023 sebagai paket pemberdayaan. Mulai Februari, Microsoft akan memaksa pengguna yang sistem operasinya mendekati atau melewati tanggal akhir dukungan untuk memperbarui ke versi 23H2, sebagaimana dilaporkan oleh KompasTekno dari Bleeping Computer, Kamis (12/9/2024).
Pembaruan ini dilakukan setelah Windows 11 21H2 secara otomatis diperbarui ke versi 22H2 sebelum akhir dukungannya pada 11 Oktober 2023. Windows 23H2 akan mengakhiri beberapa fitur seperti WordPad dan Mixed Reality, yang akan dihapus di Windows 24H2. Windows 24H2 diperkirakan akan dirilis pada musim gugur 2024, antara September hingga November. Windows 23H2 juga menghadirkan asisten kecerdasan buatan (AI) baru bernama Copilot, yang menggantikan Cortana, serta fitur-fitur baru seperti alat backup berbasis cloud dan antarmuka (UI) yang diperbarui untuk File Explorer. (des)