Pj Walikota Padang Ucapkan Terima Kasih kepada PT Jotun Indonesia -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Pj Walikota Padang Ucapkan Terima Kasih kepada PT Jotun Indonesia

Kamis, 26 September 2024
Pj Walikota Padang, Dr.H. Andree H. Algamar saat menyerahkan penghargaan kepada PT Jotun Indonesia yang diterima oleh Jonsen Kusuma pada perayaan Haornas ke-41 di Kota Padang, Rabu (25/9/2024). (gun/humas)


Padang, fajarsumbar.com - Pemerintah Kota Padang memberikan apresiasi kepada PT Jotun Indonesia atas kontribusinya memperindah Gedung Balaikota lama melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).  Pengecatan ulang kantor Balaikota lama ini yang merupakan salah satu bangunan cagar budaya ini tidak mengubah struktur asli, melainkan menjaga penampilannya tetap terawat dan indah.


Penjabat (Pj) Walikota Padang, Dr. H. Andree H. Algamar, menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada PT Jotun Indonesia. "Kami sangat berterima kasih kepada PT Jotun Indonesia yang telah mempercantik kantor Balaikota lama dengan kualitas cat yang sangat bagus. Ini membuat gedung megah dan lebih menarik," ujar Andree usai acara peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-41 di Lapangan Upacara Aia Pacah, Rabu (25/9/2024).


Sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya, Pemko Padang memberikan piagam penghargaan kepada PT Jotun Indonesia. Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Pj Walikota Padang Andree H. Algamar kepada perwakilan PT Jotun Indonesia untuk wilayah Sumbar, Jonsen Kusuma.


Gedung Balaikota Lama yang terletak di Pasar Raya, Padang, akan diubah menjadi museum dalam waktu dekat. Namun, untuk sementara waktu, gedung tersebut masih difungsikan sebagai kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) serta ruang kerja Walikota. "Kami berencana menjadikannya museum yang terhubung dengan galeri arsip dan dokumen sejarah Kota Padang," tambah Andree.


Pengecatan ulang ini juga melibatkan pengecatan kanstin di median jalan sepanjang 7,5 kilometer, khususnya di pusat kantor Balaikota Aia Pacah. Setelah dicat dengan Merk Jotun kantor Balaikota lama ini terlihat lebih hidup dan megah. "Sekali lagi saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada PT Jotun Indonesia ini, semoga momen ini bisa menjadikan Gedung bersejarah ini lebih megah," tambah mantan Sekda Kota Padang tersebut.


Foto Bersama

Dalam pengecatan tersebut PT Jotun Indonesia telah menyumbang 480 liter cat dinding dan 60 liter cat minyak untuk memperindah Gedung Balaikota Lama dan Gedung Juang. Selain itu, juga memberikan 198 liter cat untuk pengecatan kanstin.


"Kami berterima kasih kepada PT Jotun Indonesia atas sumbangsih cat yang membantu mempercantik beberapa bagian penting dari infrastruktur kota," ujarnya.


PT Jotun Indonesia, sebagai perusahaan cat global, menunjukkan komitmennya dalam mempercantik bangunan bersejarah. Proyek pengecatan ini dikerjakan dalam kolaborasi dengan Dinas PUPR Kota Padang. 


Sementara itu, Jonsen Kusuma yang juga merupakan Owner Toko Jaya, hadir bersama tim PT Jotun Indonesia dalam acara penerimaan penghargaan tersebut. Turut mendampingi, Business Development Manager Government Project PT Jotun, Merry Theresia, dan Decorative Retail Consultant West Sumatra, Ozzie Rahmawan.


"Kami bangga dapat berpartisipasi dalam melestarikan Gedung Balaikota Lama ini. Kami berharap kontribusi kami mampu memperindah dan melindungi bangunan ini dari cuaca ekstrem," ujar Jonsen.


PT Jotun Indonesia dikenal dengan produk cat yang tahan lama, khususnya di kondisi cuaca tropis. Dengan teknologi unggul, cat Jotun mampu menjaga warna tetap cerah hingga delapan tahun tanpa memudar. Ini membuat produk mereka menjadi pilihan utama untuk bangunan-bangunan bersejarah dan komersial di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.


Merry Theresia menambahkan bahwa produk Jotun tidak hanya menawarkan estetika, tetapi juga perlindungan maksimal terhadap bangunan dari polusi dan cuaca. “Kami menggunakan riset mendalam untuk menghasilkan cat yang mudah dibersihkan, serta ramah lingkungan dengan kandungan rendah VOC (Volatile Organic Compound),” jelas Merry.


Selain memperhatikan keberlanjutan, PT Jotun juga berkomitmen untuk menggunakan teknologi hijau dalam setiap produknya. Inovasi ini sangat penting untuk menjaga kelestarian lingkungan dan kesehatan masyarakat.


Tim PT Jotun Indonesia foto bersama setelah penerima penghargaan dari Pj Walikota Padang.

Ozzie Rahmawan juga menjelaskan bahwa PT Jotun telah membantu memperindah berbagai bangunan ikonik di seluruh dunia. "Dari gedung perkantoran hingga museum bersejarah, kami telah berkontribusi memberikan perlindungan terbaik sekaligus menambah nilai estetika. Proyek di Balaikota Lama adalah bukti nyata dedikasi kami," ungkapnya.


Gedung Balaikota lama merupakan salah satu warisan sejarah yang penting bagi masyarakat Padang. Dengan cat yang berkualitas, bangunan ini akan terus terawat dan menarik, memperkuat identitas Kota Padang sebagai kota bersejarah.


Revitalisasi ini juga diharapkan mampu meningkatkan sektor pariwisata dan memberikan semangat baru bagi pengembangan infrastruktur di kota ini. Kolaborasi antara PT Jotun Indonesia dan Pemko Padang diharapkan menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus menjaga warisan budaya.


"Proyek ini adalah bagian dari upaya kami untuk menjaga dan melestarikan bangunan bersejarah di Indonesia. Kami berharap langkah ini dapat memotivasi pihak lain untuk berkontribusi dalam pelestarian budaya kita," pungkas Erwin Wijaya, Decorative Project Manager West Area PT Jotun.


Dengan keberhasilan revitalisasi ini, PT Jotun Indonesia semakin menegaskan posisinya sebagai pemimpin dalam industri cat yang tidak hanya mengutamakan kualitas produk, tetapi juga keberlanjutan dan pelestarian warisan budaya.(ab)