Produksi Jagung Pasaman Barat Capai 159.258 Ton -->

Iklan Atas

Produksi Jagung Pasaman Barat Capai 159.258 Ton

Kamis, 05 September 2024

ilustrasi


Simpang Empat – Selama periode Januari hingga Agustus 2024, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, mencatatkan produksi jagung sebanyak 159.258 ton. Angka ini masih kurang dari target tahunan yang ditetapkan sebesar 223.236 ton.


"Kami masih memiliki sekitar 63.977 ton untuk mencapai target akhir tahun ini. Kami optimis target tersebut dapat tercapai," ujar Doddy San Ismail, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Pasaman Barat, di Simpang Empat pada Selasa.


Doddy menyebutkan bahwa produksi jagung terbesar berasal dari Kecamatan Luhak Nan Duo, diikuti oleh Kecamatan Pasaman dan Kecamatan Talamau. Kecamatan Ranah Batahan, Kinali, Koto Balingka, dan Sungai Beremas juga menyumbang produksi jagung. Selain itu, Kecamatan Sungai Aur, Lembah Melintang, Gunung Tuleh, dan Sasak Ranah Pasisia juga turut berkontribusi.


Untuk mencapai target, pihaknya telah melibatkan penyuluh untuk memberikan sosialisasi mengenai budidaya jagung dan menyediakan pupuk bersubsidi sesuai kebutuhan petani. Hingga saat ini, sebanyak 17.122 ton pupuk bersubsidi telah disalurkan, terdiri dari 9.148 ton urea (47,04 persen) dan 7.974 ton phonska (42,52 persen), dari total alokasi 38.200 ton.


Alokasi pupuk bersubsidi pada 2024 ini mengalami peningkatan signifikan dari sebelumnya, yaitu 38.200 ton dibandingkan 20.156 ton. Pupuk bersubsidi terdiri dari 19.447 ton urea dan 18.753 ton NPK, meningkat dari alokasi sebelumnya yaitu 11.383 ton urea dan 8.773 ton NPK.


Doddy menambahkan bahwa Pasaman Barat merupakan salah satu pusat produksi jagung terbesar di Sumatera Barat.(des)