![]() |
ilustrasi |
Jakarta - Cokelat menjadi salah satu makanan favorit banyak orang. Namun, untuk menjaga kelezatannya, penting untuk mengetahui cara penyimpanan cokelat yang tepat.**
Banyak orang cenderung menyimpan cokelat di dalam kulkas, tetapi metode ini sebenarnya tidak disarankan. Cokelat justru akan terasa lebih nikmat ketika dikonsumsi dalam kondisi keras dan dingin.
Sayangnya, iklim panas di Indonesia membuat cokelat batangan sulit bertahan lama. Hanya dalam dua jam setelah dikeluarkan dari kulkas, cokelat sudah mulai meleleh.
Hal serupa juga dapat terjadi jika cokelat disimpan pada suhu ruangan.
Cara Menyimpan Cokelat yang Tepat
Lalu, bagaimana cara menyimpan cokelat agar tetap enak? Berikut adalah beberapa tips yang bisa diikuti:
1. Simpan pada Suhu Ruang
Menurut situs Martha Stewart, cokelat sebaiknya disimpan pada suhu ruangan. Pastikan cokelat dibungkus dengan rapat dan jauhkan dari sumber panas serta kelembapan.
2. Tempat Penyimpanan yang Sejuk
Hindari menyimpan cokelat di tempat yang lembap atau panas. Real Simple merekomendasikan menyimpannya di lemari dengan suhu maksimal 22 derajat Celsius.
3. Jauhkan dari Sinar Matahari
Menyimpan cokelat di dapur dapat membantu melindunginya dari sinar matahari langsung atau cahaya buatan. Paparan sinar matahari tidak hanya dapat membuat cokelat meleleh, tetapi juga dapat merusak rasa aslinya.
4. Hindari Makanan Beraroma Kuat
Pastikan cokelat tidak disimpan dekat makanan beraroma kuat seperti kimchi, durian, atau makanan lainnya. Cokelat cenderung menyerap bau, dan ini dapat mengubah aroma aslinya.
5. Gunakan Wadah Kedap Udara
Simpan cokelat dalam wadah kedap udara atau pastikan kemasannya tertutup rapat. Langkah ini membantu mencegah oksidasi yang dapat merubah bau serta menjaga rasa cokelat tetap segar. (des*)