Komentar |
| Pengambilan sumpah Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Sawahlunto, Rendra Taqwa Agusto saat serah terima jabatan. (foto humas Kejaksaan Negeri Sawahlunto) |
Sawahlunto, fajarsumbar.com - Kejaksaan Negeri Kota Sawahlunto melaksanakan Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Seksi Intelijen, berganti dari Dede Mauladi kepada Rendra Taqwa Agusto di Muaro Kalaban kantor Kejaksaan Negeri Sawahlunto, Selasa (8/10/2024).
Kepala Kejaksaan Negeri Sawahlunto, Andarias D'Orney, memimpin upacara mengatakan, mutasi dan promosi jabatan merupakan hal yang biasa dilakukan. Kendati demikian ia berharap bagi pejabat yang baru dapat sesegera mungkin menyesuaikan lingkungan dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
"Saya harap Kasi Intelijen yang baru segera bisa bersosialisasi menyesuaikan diri baik di dalam dan di luar, tugas anda adalah mata telinga pimpinan dan memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat," ujarnya.
 |
| Wartawan fajarsumbar.com Anton Saputra, Kasubsi A Intelijen Kejari Sawahlunto Arief Hidayat, Kasi Intelijen Kejari Pesisir Selatan Dede Mauladi dan wartawan Singgalang Armadison saat pisah sambut di kantor Kejari Sawahlunto. (foto istimewa) |
Adapun sebelum mengemban jabatan sebagai Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Sawahlunto, Rendra Taqwa Agusto sempat menjabat sebagai Kasi Intelijen di Kota Tual, Provinsi Maluku selama 2 tahun 8 bulan.
Sementara Dede Mauladi ditugaskan kembali menjadi Kasi Intelijen di Kejari Kabupaten Pesisir Selatan di Painan, ia mengabdikan diri di Kejari Sawahlunto selama 6 tahun, 3 tahun di Kasubsi Pidsus dan 3 Tahun di Kasi Intelijen.
Kajari Andarias D'Orney juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi kinerja Dede Mauladi selama bertugas di Kejaksaan Negeri Sawahlunto. Ia mengaku merasa nyaman atas kontribusi Dede dalam memajukan kegiatan intelijen dan penegakan hukum di wilayah Kota Sawahlunto khususnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Dede Mauladi atas dedikasinya kepada Kejaksaan Negeri Sawahlunto karena bilamana pimpinan dan rekan-rekan merasa nyaman, di situlah kita bisa bekerja secara maksimal," ungkap Kajari. (ton)