Komentar |
| . |
Padang, fajarsumbar.com – Tim gabungan dari berbagai instansi terus melakukan pencarian terhadap seorang warga lansia yang dilaporkan tenggelam di Banjir Kanal Banda Luruih, perbatasan Nanggalo dan Koto Tangah, Kota Padang, Selasa (19/11/2024) sore.
Korban yang diketahui bernama Darwis (75), seorang petani asal Parak Rumbio RT 03 RW 04, Kelurahan Kuranji, dilaporkan hilang sekitar pukul 17.00 WIB saat menyeberangi sungai untuk kembali ke rumah setelah bekerja di sawah. Hingga magrib, korban belum juga tiba di rumah. Warga yang melakukan pencarian awal menemukan sebuah topi yang biasa digunakan korban di sekitar lokasi.
Laporan resmi diterima oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang pada pukul 21.49 WIB, dan segera dilakukan koordinasi dengan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC PB) BPBD Kota Padang serta tim gabungan untuk melakukan pencarian.
Sebagaimana informasi yang dikutip Gruop Kebencanaan & Kebakaran, Tim gabungan, yang terdiri dari BPBD Kota Padang, Basarnas, PMI, Polsek Nanggalo, Koramil, serta sejumlah relawan seperti Rumah Zakat dan Insan Kebencanaan, melakukan penyisiran sejauh 800 meter dari lokasi bendungan yang diduga dilalui korban. Operasi pencarian dipimpin oleh Kabid KL BPBD Kota Padang dan melibatkan peralatan khusus untuk menyisir area sungai yang cukup deras arusnya.
Turut hadir dalam upaya ini, Ja’far dari DPRD Kota Padang, Camat Nanggalo, lurah setempat, dan tim Padang Command Center yang memberikan dukungan teknis di lapangan.
Hingga berita ini diturunkan, korban belum berhasil ditemukan. Tidak ada laporan kerugian materiil akibat kejadian ini, namun pencarian akan terus dilanjutkan hingga ada perkembangan lebih lanjut.
"Kami terus berkoordinasi dengan semua pihak untuk memastikan pencarian berjalan efektif dan korban dapat segera ditemukan," ujar salah satu anggota BPBD di lokasi kejadian.(Ab)