Perolehan suara tersebut mengungguli dua paslon lainnya, yakni Paslon 02 Emiko – Irwan Afriadi yang mendapat 45.943 suara (28,26%) dan Paslon 01 Budi Satriadi – Hardinalis Kobal yang hanya meraih 28.092 suara (17,28%). Kemenangan paslon 03 ini menandai langkah besar Jon Firman Pandu untuk memimpin Kabupaten Solok, meskipun harus bersaing dengan pesaing yang didukung oleh petahana dan berbagai kekuatan politik lainnya.
Kemenangan Pandu, yang dikenal dengan pendekatannya yang lebih humanis dan berbasis pada kepentingan rakyat, membuktikan bahwa suara rakyat adalah suara Tuhan. Di tengah dukungan finansial besar yang dimiliki oleh lawan politiknya, Pandu tetap unggul berkat kampanye yang mengedepankan kebersamaan, transparansi, dan perhatian terhadap kebutuhan masyarakat. Pendekatan yang bersih dan santun inilah yang berhasil menggaet banyak simpati, terutama dari kalangan pemilih yang menginginkan perubahan nyata di Kabupaten Solok.
Pada Jumat, 29 November 2024, Jon Firman Pandu kembali memulai tugasnya setelah cuti pilkada sebagai Wakil Bupati Solok . Hari pertama kerjanya dimulai dengan upacara peringatan Hari Ulang Tahun Korpri ke-53, di mana Pandu bertindak sebagai Inspektur Upacara di Sekretariat Daerah.
Setelah upacara, Pandu melanjutkan dengan pertemuan bersama seluruh Kepala OPD di ruang kerjanya yang sebelumnya dikenal penuh tantangan dan ketegangan. Kini, suasana di ruang kerja Wabup Pandu berubah menjadi lebih hangat dan penuh harapan.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh rombongan Kasat Pol PP, Elafki dan beberapa mantan pejabat, serta sejumlah simpatisan yang turut mendampingi. Tidak ketinggalan, para wartawan dari berbagai media, termasuk fajarsumbar.com, juga hadir untuk meliput momen bersejarah ini. Pandu bahkan menyempatkan diri untuk berfoto dengan para wartawan, menunjukkan kedekatannya dengan awak media dan komitmennya untuk selalu terbuka kepada publik.
“Terima kasih Pak Bupati Solok terpilih Jon Firman Pandu atas salam hangatnya. Semoga sukses dan amanah dalam memimpin Kabupaten Solok menuju masa depan yang lebih baik,” ungkap salah satu wartawan yang hadir dalam kesempatan tersebut.
Dengan penuh rasa syukur, Jon Firman Pandu menyampaikan pesannya. “Kemenangan ini bukan hanya untuk saya dan pasangan, tapi untuk seluruh masyarakat Kabupaten Solok. Saatnya kita bersatu dan bekerja bersama untuk mewujudkan Solok yang lebih sejuk, damai, dan sejahtera. Solok Sejuk bukan sekadar slogan, tapi harus menjadi kenyataan yang kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Pandu.
Pandu juga menekankan pentingnya semangat kebersamaan dalam menghadapi tantangan ke depan. “Korpri yang sudah berusia 53 tahun merupakan simbol pendewasaan politik dan pelayanan publik yang harus kita maksimalkan. Melalui sinergi dan gotong royong, kita akan terus melanjutkan pembangunan dan membawa Kabupaten Solok menuju kesejahteraan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Dengan tekad yang kuat, semangat kebersamaan, dan visi yang jelas untuk perubahan, Jon Firman Pandu siap memimpin Kabupaten Solok menuju era baru yang lebih sejahtera dan progresif. Solok yang lebih baik kini berada di depan mata, dan Pandu siap membawa perubahan positif untuk semua.(Def)