Komentar
 |
| Ketua Umum Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo |
Jakarta – Ketua Umum DPP Partai Perindo, Angela Tanoesoedibjo, mengungkapkan bahwa partainya akan memprioritaskan peningkatan produktivitas dalam lima aspek utama, yang disebutnya sebagai "5P". Kelima aspek tersebut mencakup perempuan, pemuda, pekerja, penyandang disabilitas, dan pelaku usaha UMKM.
Pernyataan ini disampaikan Angela dalam acara Konsolidasi Partai Perindo: Memenangkan #PartaiKita dengan Political Marketing, yang berlangsung di Golden Boutique Hotel, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Sabtu (14/12/2024).
"Apa saja 5P itu? Perempuan, pemuda, pekerja (formal dan informal), penyandang disabilitas, dan pelaku usaha UMKM," ujar Angela.
Alasan Fokus pada Kelompok Perempuan
Angela menyoroti pentingnya mendukung perempuan karena perempuan mencakup setengah dari total populasi Indonesia. Menurutnya, kesejahteraan perempuan secara langsung berpengaruh pada keluarga dan masa depan anak-anak Indonesia.
Pemuda Sebagai Kunci Masa Depan
Lebih lanjut, Angela menjelaskan bahwa pemuda menjadi fokus utama karena mayoritas populasi Indonesia saat ini terdiri dari generasi muda. Selain itu, dalam lima tahun ke depan, pemuda akan menjadi kelompok pemilih terbesar di Indonesia, sehingga peran mereka sangat strategis.
Penyandang Disabilitas Perlu Dirangkul
Angela juga menyoroti pentingnya mendukung penyandang disabilitas. Ia mencatat bahwa terdapat sekitar 23 juta penyandang disabilitas di Indonesia, sehingga partainya meminta para anggota legislatif (Aleg) Perindo untuk lebih merangkul kelompok ini.
Pekerja: Tonggak Ekonomi Nasional
Angela menegaskan bahwa pekerja, baik formal maupun informal, merupakan pilar penting bagi perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, mereka menjadi salah satu fokus dari program produktivitas partai.
UMKM Sebagai Tulang Punggung Ekonomi
Dalam kelompok terakhir, Angela menyoroti pelaku usaha UMKM. Ia menyebut bahwa UMKM menyerap hingga 97% tenaga kerja di Indonesia dan menyumbang sekitar 60% dari Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.
"UMKM adalah penggerak utama ekonomi Indonesia. Bahkan saat menghadapi krisis, UMKM terbukti mampu menjaga stabilitas perekonomian. Oleh karena itu, jika kita ingin memperjuangkan kesejahteraan dan persatuan, fokus kita harus pada lima aspek ini," pungkas Angela.(BY)