KIP dan LPPM Unand Gelar Pelatihan Keterampilan Menulis Bagi Dosen dan Akademisi -->

Iklan Cawako Sawahlunto

KIP dan LPPM Unand Gelar Pelatihan Keterampilan Menulis Bagi Dosen dan Akademisi

Rabu, 26 Februari 2025


Padang - Kelompok Keluarga Intelektual Piaman (KIP) bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) Universitas Andalas (Unand) Padang, pada Selasa malam (25/2/2025), mengadakan Webinar Pelatihan Menulis Artikel Populer dan Opini di media cetak dan online.


Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 50 peserta yang terdiri dari dosen Unand, UNP, serta dosen dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.


Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris LPPM Unand Padang, Dr.Friardi Ismed, yang menyampaikan sambutan terkait pentingnya kegiatan ini untuk meningkatkan keterampilan menulis di kalangan akademisi.


Sedangkan Ketua KIP, Prof. Is Prima Nada, yang diwakili oleh Dr. Sidi Syofyan, juga memberikan sambutan, sementara Dr. Nilma Suryani bertindak sebagai moderator acara. Laporan kegiatan disampaikan oleh Ketua Panitia, Dr. Susila Bahri.


Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan teknik menulis artikel populer yang dapat diterbitkan di berbagai media cetak maupun online. DR. H. Asfar Tanjung, MM, seorang wartawan senior yang juga anggota PWI Sumbar, menjadi narasumber utama dalam acara tersebut.


Ia mengungkapkan pentingnya menulis sebagai salah satu cara untuk mengembangkan pemikiran dan ide, serta memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.


Dalam paparan materi, DR. Asfar Tanjung menekankan bahwa untuk bisa menulis artikel yang berkualitas, penting untuk memiliki kemauan dan kepedulian terhadap isu-isu yang berkembang di masyarakat.


Ia juga memberikan beberapa tips praktis mengenai penulisan artikel yang dapat dimuat di media massa, seperti mengenali karakter media yang dituju, memilih topik yang menarik, serta memperhatikan struktur dan bahasa yang digunakan.


Salah satu hal yang ditekankan dalam pelatihan ini adalah pentingnya memperhatikan unsur 5W + 1H (What, When, Where, Who, Why, and How) dalam setiap tulisan.


Selain itu, DR. Asfar juga menyarankan peserta untuk melakukan riset terlebih dahulu sebelum menulis, serta membuat kerangka tulisan yang jelas sebelum memulai proses penulisan. Setelah tulisan selesai, penting untuk melakukan revisi dan mengirimkannya ke media yang relevan.


Sebagai praktisi yang telah berpengalaman menulis di berbagai media cetak dan online, DR. Asfar Tanjung juga memberikan contoh konkret bentuk kerangka tulisan yang telah diterbitkan.


Dia mengajak peserta untuk segera mengaplikasikan apa yang telah dipelajari dalam webinar ini, dengan semangat bahwa menulis adalah cara yang efektif untuk menyebarkan ide dan pemikiran.


Peserta yang hadir, yang sebagian besar telah menyelesaikan pendidikan hingga program doktor dan profesor, sangat antusias mengikuti pelatihan ini.


Berbagai pertanyaan muncul dari para peserta untuk memperdalam pemahaman tentang teknik penulisan artikel populer.


Harapan dari kegiatan ini adalah lahirnya penulis-penulis baru yang mampu menghasilkan tulisan-tulisan berkualitas sesuai dengan disiplin ilmu mereka dan situasi yang berkembang di masyarakat.


Dengan suksesnya pelatihan ini, KIP dan LPPM Unand berharap dapat mendorong lebih banyak akademisi dan dosen untuk aktif menulis, baik di media cetak maupun online. Sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan masyarakat. (*/saco)