![]() |
Kepala Cabang PT PELNI DKI Jakarta Dicky Dermawan saat memeriksa tiket pemudik di Pelabuhan Tanjung Priok pada Selasa (25/3/2025). |
Jakarta - Puncak arus mudik Idul Fitri 1446 Hijriah di Pelabuhan Tanjung Priok diperkirakan terjadi pada Selasa ini, dengan sekitar 1.600 penumpang berangkat menggunakan kapal KM Dobonsolo menuju berbagai wilayah di Indonesia Timur.
“Kami mencatat ada 1.600 penumpang yang berangkat hari ini dengan KM Dobonsolo menuju wilayah Indonesia Timur,” ujar Kepala Cabang PT Pelni DKI Jakarta, Dicky Darmawan, di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (25/3).
Dicky menjelaskan bahwa dari total kapasitas 2.000 kursi yang tersedia di KM Dobonsolo, sebanyak 1.600 kursi sudah terisi, sementara sisanya akan terisi di pelabuhan tujuan berikutnya. Kapal ini dijadwalkan berangkat pukul 11.00 WIB dengan rute ke beberapa kota seperti Surabaya, Makassar, Bau-Bau, Ambon, Banda, Tual, Dobo, Kaimana, dan Fak-Fak.
Sebelumnya, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada Minggu (30/3), karena terdapat tiga kapal yang dijadwalkan berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok. Namun, hingga saat ini baru sekitar 400 kursi yang dipesan. “Mungkin karena berdekatan dengan Hari Raya, banyak penumpang yang memilih merayakan Lebaran di atas kapal,” tambah Dicky.
Sebagai bagian dari persiapan, PT Pelni Cabang DKI Jakarta telah menyiapkan sembilan kapal penumpang untuk melayani arus mudik Idul Fitri 1446 Hijriah tahun 2025. Kapal-kapal tersebut meliputi KM Ciremai, KM Dobonsolo, KM Gunung Dempo, KM Labobar, KM Tidar, KM Kelud, KM Bukit Raya, KM Ngappulu, dan KM Kelimutu.
“Dengan armada sembilan kapal ini, kami melayani pelayaran ke berbagai pelabuhan, mulai dari Belawan dan Batam di wilayah barat hingga Ambon, Banda, Bau-Bau, Larantuka, Kupang, dan Papua di wilayah timur,” jelas Dicky.
PT Pelni berkomitmen memberikan layanan perjalanan yang aman dan nyaman bagi para pemudik, memastikan mereka dapat tiba di tujuan dengan selamat.(des*)