Komentar |
| . |
Dharmasraya, fajarsumbar.com – Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani, S.H., LL.M., mengambil langkah konkret dalam memperkuat transparansi dan responsivitas pelayanan publik dengan meluncurkan layanan pengaduan masyarakat berbasis WhatsApp yang diberi nama “LAPOR KAK ANNISA”, Senin (21/4/2025) di Pulau Punjung.
Melalui kanal ini, masyarakat bisa langsung menyampaikan berbagai keluhan, masukan, hingga aspirasi kepada pemimpin daerah tanpa perantara. Masalah infrastruktur, pendidikan, kesehatan, hingga pelayanan publik kini bisa langsung dilaporkan cukup lewat pesan WhatsApp ke nomor resmi 0811-667-715.
“Saya ingin membangun komunikasi yang terbuka dan cepat dengan masyarakat. Lewat LAPOR KAK ANNISA, masyarakat tak perlu lagi bingung harus melapor ke mana. Langsung saja ke saya,” ungkap Annisa, satu-satunya bupati perempuan di Sumatera Barat saat ini.
Menurutnya, setiap laporan yang masuk akan diterima oleh tim khusus yang berada di bawah koordinasinya. Laporan-laporan itu akan dikelompokkan berdasarkan isu dan diteruskan ke dinas terkait untuk segera ditindaklanjuti.
“Ini bukan formalitas. Setiap pesan akan kami baca dan proses. Saya ingin pemerintah hadir nyata, bukan sekadar slogan,” tegasnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Dharmasraya menambahkan, sistem pelaporan ini dirancang agar ramah pengguna dan tidak berbelit-belit. Warga hanya perlu menyebutkan nama, alamat, serta isi laporan mereka.
“Pelapor juga akan mendapatkan umpan balik atas laporan yang mereka kirimkan. Jadi tidak ada yang diabaikan,” ujarnya.
Peluncuran layanan ini dihadiri unsur Forkopimda, kepala OPD, camat se-Kabupaten Dharmasraya, hingga perwakilan tokoh masyarakat dan pemuda.
Kehadiran LAPOR KAK ANNISA diharapkan menjadi jembatan baru antara pemerintah dan rakyat, memperkuat partisipasi publik serta pengawasan terhadap kinerja birokrasi.
Dengan slogan komunikasi cepat, solusi tepat, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya kini membuka ruang yang lebih luas bagi warganya untuk didengar dan dilayani. (Fani SA)