Komentar
 |
| Proses pelaksanaan PSU Pilkada Pasaman. |
Pasaman – Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pasaman yang digelar pada Sabtu, 18 April 2025, berjalan dengan aman, tertib, dan dalam suasana kondusif.
Sebanyak 218.980 pemilih tercatat menggunakan hak suara mereka di 605 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 12 kecamatan di wilayah tersebut.
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat, Ory Sativa Syakban, menyampaikan keyakinannya bahwa tingkat partisipasi dalam PSU ini akan sebanding dengan partisipasi pada Pilkada serentak sebelumnya yang berlangsung pada 27 November 2024.
“Pada Pilkada sebelumnya, tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Pasaman mencapai 66,6 persen, menjadikan Pasaman sebagai daerah dengan tingkat partisipasi tertinggi kedua di antara kabupaten/kota besar di Sumatera Barat,” ujarnya.
Saat meninjau sejumlah TPS, termasuk di Kecamatan Panti, Ory melihat antusiasme masyarakat yang tetap tinggi untuk menyalurkan hak pilih mereka.
“Di beberapa TPS yang kami datangi, hingga pukul 12.00 WIB, masih terlihat aliran pemilih yang terus berdatangan untuk memberikan suara,” tuturnya.
Lebih lanjut, Ory yang juga pernah menjabat sebagai Komisioner KPU Padang Pariaman menambahkan bahwa pelaksanaan PSU sejauh ini berlangsung lancar tanpa kendala yang berarti.
“Secara umum proses berjalan baik. Hanya ada sedikit kekeliruan administratif, yakni belum dicantumkannya keterangan ‘PSU – MK’ pada Formulir C Hasil dan C Hasil Salinan.
Namun hal ini telah ditindaklanjuti dengan menginstruksikan KPPS untuk menambahkan tulisan tersebut secara manual,” jelasnya. (des*)