Pasaman Barat — Setelah enam hari pencarian intensif, potongan kaki seorang warga yang sebelumnya dilaporkan hilang akibat serangan buaya di Sungai Batang Rosak, Jorong Sikabau, Kecamatan Koto Balingka, akhirnya ditemukan pada Jumat (2/5/2025).
Korban diketahui bernama Syukriadi alias Uyun (55), warga Muaro Simpang, Koto Sawah. Ia dilaporkan hilang sejak Sabtu malam (26/4/2025) saat tengah berburu ikan bersama delapan rekannya. Bagian tubuh korban ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian dan langsung dikenali oleh pihak keluarga.
Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik, menjelaskan bahwa temuan tersebut menjadi dasar untuk mengakhiri operasi pencarian yang telah dimulai sejak 27 April 2025.
"Tim SAR gabungan menemukan potongan kaki korban pada hari keenam pencarian. Setelah dilakukan identifikasi oleh keluarga dan tenaga medis dari Puskesmas Ujung Gading, disepakati bahwa operasi SAR resmi dihentikan," ujar Abdul Malik dalam pernyataan resminya, Jumat (2/5/2025).
Sebelumnya, korban dilaporkan diseret buaya ke dalam sungai. Salah seorang rekan korban, Anto (40), sempat berusaha menolong, namun gagal menarik korban dari genggaman predator tersebut. Warga sempat melakukan pencarian awal sebelum akhirnya tim Basarnas turun tangan secara resmi.
Proses pencarian melibatkan tim gabungan yang terdiri dari personel Pos SAR Pasaman, BPBD Pasaman Barat, Polsek Sungai Beremas, Koramil Ujung Gading, serta sekitar 50 warga setempat. Pencarian dilakukan dengan membagi tim menjadi dua bagian: satu menyisir aliran sungai sejauh 6 kilometer menggunakan perahu, dan satu lagi menyusuri tepian sungai melalui jalur darat.
Usai evaluasi tim pada pukul 14.15 WIB, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing dan operasi SAR dinyatakan resmi berakhir.
Abdul Malik turut mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di area sungai, khususnya pada malam hari, mengingat kawasan tersebut merupakan habitat alami buaya.(des*)