Komentar |
| . |
Asahan, fajarsumbar.com – Ketua Tim Pembina Posyandu Kabupaten Asahan, Ny. Yusnila Indriati Taufik, turut hadir secara langsung dalam kegiatan Launching Pekan Imunisasi Dunia (PID) Tahun 2025 yang digelar secara virtual di Posyandu Cempaka, Jalan Kepodang, Kelurahan Karang Anyer, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Senin (6/5/2025).
Acara ini diselenggarakan serentak di seluruh kabupaten dan kota se-Sumatera Utara. Kegiatan ini juga diikuti secara virtual oleh Ketua Pembina Posyandu Provinsi Sumatera Utara, Ny. Kahiyang Ayu Bobby Nasution, yang membuka secara resmi pelaksanaan Pekan Imunisasi Dunia tersebut.
Dalam sambutannya, Kahiyang Ayu menekankan pentingnya peran aktif para kader posyandu dalam mengedukasi dan mengajak para orang tua untuk memberikan imunisasi lengkap kepada anak-anak mereka. Ia berharap, para kader tidak hanya menjadi pelaksana teknis di lapangan, tetapi juga menjadi agen perubahan dalam menyebarkan informasi penting seputar manfaat imunisasi.
“Saya minta semua kader untuk menghayo-hayokan masyarakat. Ajak semua orang tua yang memiliki balita agar datang ke posyandu untuk mengimunisasi anaknya. Imunisasi sangat penting untuk melindungi generasi penerus dari berbagai penyakit menular yang berbahaya,” ujar istri Wali Kota Medan tersebut.
Senada dengan hal itu, Ketua Tim Pembina Posyandu Kabupaten Asahan, Ny. Yusnila Indriati Taufik, yang juga menjabat sebagai Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, menyampaikan bahwa imunisasi merupakan salah satu langkah preventif paling efektif dalam menjaga kesehatan anak-anak. Menurutnya, dengan memberikan imunisasi lengkap sejak dini, anak-anak akan memiliki kekebalan tubuh yang lebih kuat sehingga terhindar dari risiko penyakit serius.
“Imunisasi bukan hanya melindungi anak secara individu, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity. Ini sangat penting, terutama bagi anak-anak yang belum bisa divaksin karena kondisi medis tertentu,” ujar Yusnila dalam keterangannya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, momentum Pekan Imunisasi Dunia ini menjadi saat yang tepat untuk kembali menggalakkan pentingnya vaksinasi sebagai upaya kolektif dalam membentuk masyarakat yang sehat dan tangguh. Ia menambahkan, pelaksanaan kegiatan di Posyandu Cempaka juga dilengkapi dengan pemberian makanan tambahan (PMT) bagi balita, berupa bubur kacang hijau dan telur rebus, yang rutin diberikan setiap kali posyandu digelar.
“Kegiatan ini juga menjadi wahana edukasi bagi masyarakat, khususnya para orang tua, agar semakin sadar akan pentingnya imunisasi. Kami mengimbau seluruh masyarakat Asahan, terutama yang memiliki balita, agar rutin membawa anaknya ke posyandu dan melengkapi imunisasi sesuai jadwal yang dianjurkan,” imbuh Yusnila.
Dalam kegiatan tersebut, para balita yang hadir mendapatkan layanan imunisasi dan bingkisan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap peran serta orang tua dalam menjaga kesehatan anak-anak mereka. Suasana di Posyandu Cempaka tampak meriah dan penuh semangat, dengan antusiasme warga yang cukup tinggi mengikuti kegiatan.
Tidak hanya masyarakat, kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Staf Ahli TP PKK Kabupaten Asahan bersama jajaran pengurus, sejumlah pejabat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat Kota Kisaran Timur, Lurah se-Kecamatan Kota Kisaran Timur, Ketua TP PKK Kecamatan dan Kelurahan se-Kecamatan Kota Kisaran Timur, serta tamu undangan lainnya.
Kehadiran para tokoh dan pejabat daerah tersebut menunjukkan bahwa komitmen terhadap kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak, menjadi prioritas bersama yang harus dijaga. Peran serta lintas sektor dalam mendukung kegiatan imunisasi menjadi sangat penting untuk menjangkau lebih banyak anak dan memastikan cakupan imunisasi yang merata.
Sebagai penutup, Yusnila Indriati kembali menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, kader posyandu, dan masyarakat dalam menyukseskan program imunisasi. Ia mengajak seluruh elemen untuk tidak hanya berpartisipasi saat pekan imunisasi berlangsung, tetapi juga menjadikan imunisasi sebagai bagian dari gaya hidup sehat yang berkelanjutan.
“Melalui Pekan Imunisasi Dunia 2025 ini, mari kita perkuat komitmen dan semangat kebersamaan. Kita sukseskan program imunisasi untuk memastikan anak-anak kita tumbuh sehat, kuat, dan terlindungi dari penyakit yang bisa dicegah. Anak sehat, bangsa kuat!” pungkasnya penuh semangat.
Dengan semangat yang menggelora dan partisipasi masyarakat yang semakin meningkat, diharapkan Pekan Imunisasi Dunia 2025 di Kabupaten Asahan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya bagi generasi muda penerus bangsa. (Amin)