Komentar |
| Francesco Bagnaia bukan lagi pesaing Marc Marquez. |
Fajarsumbar.com - Alex Criville, juara dunia MotoGP, menilai bahwa Francesco Bagnaia bukanlah ancaman langsung bagi Marc Marquez dalam perebutan gelar MotoGP 2025. Criville justru merasa prihatin melihat performa pembalap Ducati Lenovo tersebut yang belum konsisten sepanjang musim.
Saat ini, Bagnaia berada di posisi ketiga klasemen dengan raihan 140 poin, tertinggal cukup jauh yakni 93 poin dari pemuncak klasemen, Marc Marquez. Sementara itu, pembalap yang menempati posisi kedua, Alex Marquez dari tim Gresini Racing, unggul 61 poin atas Bagnaia. Hal ini menunjukkan bahwa Bagnaia menghadapi tantangan besar untuk bisa menyaingi keduanya.
Bagnaia Kurang Diuntungkan
Menurut Criville, kondisi yang dialami Bagnaia tidak menguntungkan. Meski masih berkompetisi untuk gelar, Bagnaia sudah dianggap tidak berada pada level yang sama dengan Marquez. Criville secara tidak langsung menyampaikan bahwa peluang Bagnaia untuk menjadi juara lebih bergantung pada kesalahan yang dibuat Marquez.
“Pecco berada dalam perlombaan yang berbeda. Dalam perebutan gelar juara dunia, rival terdekat Marc bukanlah Bagnaia, melainkan Álex,” ujar Criville kepada Motosan, Selasa (10 Juni 2025).
Criville juga menambahkan, “Bagnaia perlu melakukan penyesuaian lebih lanjut dengan Ducati. Gelar juara dunia tampaknya semakin jauh darinya; situasinya sangat menantang.”
Tanda-tanda Kebangkitan
Meski begitu, Bagnaia mulai menunjukkan perbaikan performa. Pada seri MotoGP Aragon 2025 yang berlangsung pada 8 Juni lalu, ia berhasil finis di posisi ketiga dan meraih podium. Selain itu, Bagnaia juga merasa puas dengan hasil uji coba motor yang dilakukan di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol.
Meski demikian, untuk bisa mengejar ketertinggalan dari kedua Marquez, Bagnaia masih memiliki pekerjaan berat dalam 14 balapan tersisa musim ini.(BY)