Komentar
 |
| Kepala sekolah SMKN 1 Solok Selatan Syurya Hendra saat membuka rapat dengan orang tua siswa. (Abg) |
Rapat ini langsung dengan orang tua siswa kelas 11, berlangsung di ruang pertemuan SMKN 1 Solok Selatan. Kamis (12/6/2025).
Rapat ini bertujuan untuk mensosialisasikan program Praktek Kerja Lapangan (PKL) untuk siswa kelas 11, tahun pelajaran (2025-2026).
Kepala Sekolah SMKN 1 Solok Selatan Syurya Hendra, sebagai orang baru dilingkungan SMKN 1 Solok Selatan secara pribadi memperkenalkan diri kepada orang tua siswa, agar semua saling kenal dan menerima. dirinya dilingkungan sekolah ini untuk bersama. sama, memajukan pendidikan untuk anak bangsa.
Hari ini bertepatan juga dengan penerimaan siswa baru tahun ajaran baru 2025-2026, pada kesempatan ini kami, mengajak yang memiliki minat untuk melanjutkan anaknya ke tingkat atas, kami dari pihak sekolah SMKN 1 Solok Selatan menerima bahkan mengajak anak anak yang tamat kemaren untuk melanjutkan ke SMKN 1 Solok. Selatan, banyak keunggulan keunggulan yang ada di SMKN 1 Solok Selatan, selain itu di SMKN 1 ini memiliki banyak jurusan yang diminati anak anak kita.
Terkait dengan rapat dan sosialisasi mengenai rencana Praktek Kerja Lapangan (PKL) oleh siswa kelas 11 sebentar lagi pada Bulan juli 2025 ini akan dilaksanakan, makanya kami dari pihak sekolah bersama Komite perlu kiranya berikan pemahaman kepada orang tua siswa, karena PKL ini butuh keseriusan dan kemauan.
PKL merupakan program yang tidak asing lagi bagi siswa yang bersekolah di SMK dan itupun diwajibkan bahkan masuk dalam kurikulum sekolah, berbeda dengan sekolah umum lainya, mereka tidak ada istilah PKL dan Prakerin.
Untuk pelaksanaan PKL ini banyak proses yang dijalani, ini tidak terlepas dari kebijakan Komite dan Majelis Sekolah, untuk tahun ajaran (2025-2026) ini jumlah siswa siswi yang akan melaksanakan PKL itu sebanyak 235 orang terdiri dari 7 jurusan.
Prakerin atau PKL ini biasanya anak anak ini kita kirim ke sejumlah Perusahaan, Dunia Industri dan Instansi Pemerintah, mereka akan melaksanakan tugas sambil belajar selama waktu yang telah ditentukan.
Manfaat dari PKL ini adalah, membuka pintu untuk masa depan bagi siswa siswi kita setelah mereka nanti tamat disekolah SMK ini, sehingga mereka nanti tidak kesulitan lagi untuk mencari lapangan kerja, karena mereka sudah dibekali ilmu disaat. mereka PKL itu, bahkan merekapun bisa buka lapangan kerja sendiri.
Sesuai dengan instruksi dan program Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud ristek Pendidikan Menengah, untuk generasi muda kita harus siap bekerja keluar negeri, dengan tujuan agar anak bangsa kita bisa berpacu dengan anak bangsa lainya.
Terkait masalah biaya, yang namanya Praktek Kerja Lapangan (PKL) tentu memerlukan biaya, jujur saja kami sampaikan. Ada biayanya yang bisa di biayai dengan dana Bos ada yang tidak bisa, makanya kami mengundang orang tua siswa untuk memecahkan masalah ini, bisa kami biayai dengan Bos, namun kegiatan sekolah lainya terganggu.
Ketua Majelis Sekolah
Sekolah SMK ini merupakan sekolah yang mahal dan banyak membutuhkan dana, salah satunya adalah pelaksanaan Praktek Kerja Industri atau PKL dan ini harus dilakukan oleh siswa siswi sebagai kurikulum sekolah kejuruan.
Kami dari pengurus MS bertugas untuk mencarikan peluang peluang bagi anak anak SMK yang akan melaksanakan PKL di sejumlah perusahaan, Industri dan Instansi, itulah tugas dari kami, jadi apapun program. program dari sekolah agar kita dukung bersama sama demi untuk anak cucu kita nantinya.
Ketua Komite SMKN 1 Solok Selatan Joni Wardi Dt Malin. Pangulu langsung memandu rapat dengan orang tua siswa. Dalam sebuah keberhasilan tidak bisa satu elemen saja, apalagi memajukan pendidikan, makanya di SMKN 1 Solok Selatan ini banyak unsur yang terkait dalam itu untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Praktek ini mau tidak mau harus dilakukan oleh siswa, karena ini juga menentukan kelulusan dan untuk bekal mencari pekerjaan dan masa depan mereka.
Untuk kegiatan PKL ini harus dimusyawarahkan dengan komite, sekolah MS, guru pembimbing, orang tua siswa, dengan tujuan agar pelaksanaan PKL ini tidak terjadi praktek praktek manipulasi terhindar dari pungutan pungutan liar dan ini harus legal dan transparan.(Abg)