Sawahlunto, fajarsumbar.com - Guna memastikan kelancaran dan menjunjung tinggi nilai sportivitas di babak semifinal Turnamen Sepak Bola Wali Kota Sawahlunto Cup I, empat tim yang berhasil lolos, yaitu Titipan FC, Talawi Putra FC, Salak FC, dan PS TAL, menggelar rapat koordinasi bersama panitia pelaksana.
Rapat yang berlangsung di Sekretariat KONI Kota Sawahlunto pada Kamis 10 Juli 2025 sore ini dihadiri oleh Ketua Panitia Pelaksana Suardi Yolanda, Sekretaris Askot PSSI Sawahlunto Doni Ramadona beserta pengurus hingga pelatih, manager dan kapten masing-masing tim yang lolos ke babak semifinal.
Dalam sesi pembukaan, Ketua Panitia Pelaksana Suardi Yolanda memaparkan detail teknis dan regulasi pertandingan semifinal. Mereka menekankan kembali jadwal pertandingan yang akan berlangsung pada Jum'at dan Sabtu, 11-12 Juli 2025 di Lapangan Ombilin, serta mengingatkan seluruh tim untuk mematuhi peraturan yang telah ditetapkan sejak awal turnamen.
"Kami mengingatkan kembali kepada seluruh tim untuk mematuhi peraturan yang telah disepakati. Tidak ada perubahan signifikan, namun kami menekankan kembali pentingnya penghormatan terhadap wasit dan larangan protes berlebihan," ujar Suardi Yolanda.
Aspek keamanan dan ketertiban juga menjadi perhatian utama. Panitia memastikan akan ada kerja sama erat dengan pihak keamanan untuk menjaga kondusifitas di dalam maupun di luar lapangan. Segala bentuk provokasi atau tindakan anarkis akan ditindak tegas sesuai regulasi turnamen. Selain itu, tim medis juga akan disiagakan di lokasi pertandingan untuk penanganan cepat jika dibutuhkan.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua Askot PSSI Sawahlunto, Ronny Eka Putra, memberikan imbauan khusus terkait pentingnya fair play, dengan harapan agar babak semifinal berjalan sukses dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas yang telah disepakati bersama.
Ia mengucapkan selamat kepada keempat tim yang telah mencapai babak semifinal, namun tak lupa memberikan penekanan kuat pada nilai sportivitas sebagai esensi utama dalam setiap kompetisi.
"Kami berharap agar babak semifinal ini dapat berjalan lancar, aman, dan menjadi tontonan yang menarik serta menginspirasi. Mari kita jadikan turnamen ini sebagai ajang untuk menunjukkan bahwa sepak bola kita bukan hanya tentang prestasi, tetapi juga tentang karakter dan integritas," tegas Ketua Askot PSSI Sawahlunto.
Beberapa poin imbauan utama dari Ketua Askot PSSI meliputi:
Menghormati Setiap Keputusan Wasit: Wasit adalah pengadil lapangan, dan keputusannya bersifat final. Protes berlebihan atau tindakan tidak sportif hanya akan merugikan tim dan mencederai integritas pertandingan.
Bermain Bersih dan Fair Play: Seluruh pemain diminta untuk menunjukkan kemampuan terbaik dengan cara yang sportif, menghindari tindakan yang dapat mencederai lawan atau memicu konflik.
Menjaga Silaturahmi Antar Tim: Ketua Askot PSSI mengingatkan bahwa di luar lapangan, semua adalah bagian dari keluarga besar sepak bola Sawahlunto. Hasil pertandingan tidak boleh merusak persaudaraan.
Mengendalikan Emosi: Meskipun tensi pertandingan semifinal tinggi, semua pihak harus mampu mengendalikan emosi, tidak terpancing provokasi, dan fokus pada permainan.
"Dengan menjunjung tinggi sportivitas, kita tidak hanya menjadi pemenang di lapangan, tetapi juga menjadi contoh bagi generasi muda," pungkas Ronny Eka Putra.
Laga semifinal, Jum'at 11 Juli 2025 - Titipan FC berhadapan dengan Talawi Putra FC. Kemudian, Sabtu 12 Juli 2025 - Salak FC melawan PS TAL. Turnamen sepak bola ini melakoni 2 babak dengan masing-masing durasi 35 menit.(ton)